Selasa 12 Dec 2017 00:09 WIB

Marching Band UNS Siap Ikuti Kejuaraan di Thailand

Rep: Andrian Saputra/ Red: Dwi Murdaningsih
Marching band memeriahkan aksi gerakan Cinta Bangsa dan Pancasila di Taman Pandang Istana, Jakarta, Sabtu (20/5).
Foto: Republika/Prayogi
Marching band memeriahkan aksi gerakan Cinta Bangsa dan Pancasila di Taman Pandang Istana, Jakarta, Sabtu (20/5).

REPUBLIKA.CO.ID, SOLO- Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta melepas keberangkatan Tim Marching Band UNS ke Thailand pada Senin (11/12). Tim Marching Band UNS akan berkompetisi di kejuaraan Winter Guard International Thailand 2017. Kompetisi terseebut berlangsung pada tanggal 15-17 Desember di VI Sommai Stadium, Sisaket Thailand.

Pembina MB UNS Tundjung Sutirto melepas langsung tim marching band yang berjumlah 100 orang itu. Dia berharap tim marching band UNS yang diisi mahasiswa-mahasiwa dari berbagai fakultas itu dapat meraih hasil terbaik. Dalam kejuaraan Winter Guard International Thailand 2017, Indonesia yang diwakili salah satunya oleh UNS akan bersaing dengan tim marching band dari negata lainnta seperti Cina, Philipina dan tuan rumah Thailand. 
 
"Kita sudah siap turun di nomor Color Guard Contest dan Winds dengan menusung performa kisah Perform Tom and Jerry. Kita siap jadi yang terbaik," kata Tundjung pada Senin (11/12). 
 
Dia mengatakan selain UNS, Indonesia juga diwakili oleh tim marching band dari Universitas Indonesia dan Universitas Muhammadiyah Yigyakarta. Dia menjelaskan untuk meraih hasil terbaik, tim marching band UNS telah dipersiapkan setahun lalu untuk kejuaraan tersebut. 
 
Dia mengatakkan kejuaraan marching band internasional tersebut menjadi yang kedua kalinya di ikuti UNS. Sebab pada tahun lalu UNS juga meraih prestasi di kancah Internasional sebagai juara untuk individual contest di kejuaraan Jember Open Marching Competition. 
 
Kami membawa peralatan sendiri yang lengkap sesuai kebutuhan agar nanti tidak menghadapi kesulitan menjelang lomba. Dan Sebelum bertolak ke Thailand seluruh personil kemarin mendapat pembekalan untuk menguatkan mental bertanding, katanya. Andrian Saputra. 
 

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement