REPUBLIKA.CO.ID, BANTUL -- Sebanyak tiga Program Vokasi Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) berhasil meraih Akreditasi B dari BAN-PT (Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi). Perolehan peringkat akreditasi tersebut diumumkan oleh Direktur Program Vokasi UMY, Bambang Jatmiko dalam acara Tasyakuran di Lobi Gedung Mas Mansyur kampus terpadu UMY. Ketiga program vokasi tersebut adalah Akuntansi Terapan, Teknik Elektromedika dan Teknik Mesin.
Bambang menyebutkan raihan peringkat akreditasi tersebut merupakan sebuah prestasi tersendiri bagi Program Vokasi. "Program Vokasi ini sebenarnya baru bergabung dengan UMY pada Agustus 2016 lalu, sebelumnya merupakan Politeknik Muhammadiyah Yogyakarta. Kemudian atas dorongan dari pimpinan, Program Vokasi melakukan persiapan selama kurang lebih satu tahun, ujar Bambang, Sabtu (10/2).
Hal itu pun membuahkan hasil cukup memuaskan, masing-masing program berhasil memperoleh akreditasi B berdasarkan 2 visitasi dan 1 penilaian menggunakan SAPTO (Sistem Akreditasi Perguruan Tinggi Online). Perolehan peringkat tersebut menurut Bambang tidak lepas dengan model kurikulum yang dimiliki oleh Program Vokasi UMY.
"Kurikulum yang kita terapkan untuk Program Vokasi menitikberatkan pada Link & Match. Yaitu dengan mendekatkan industri kepada mahasiswa dan menjadikannya sebagai barometer pendidikan agar mahasiswa memiliki nilai tambah. Dengan ini mahasiswa akan memiliki 5 semester di bangku kelas dan 1 semester penuh nantinya akan secara langsung praktek dalam lingkungan industri," kata Bambang
Ia pun berharap mahasiswa akan memiliki kemampuan yang kompeten sesuai dengan standar industri. Misal, lanjutnya, mahasiswa Teknik Mesin dapat melakukan praktek di industri yang sudah bekerjasama dengan UMY seperti Dynaplast. Untuk mahasiswa Teknik Elektromedika dapat praktek di seluruh jaringan Rumah Sakit PKU Muhammadiyah atau Rumah Sakit lainnya di daerah Yogyakarta dan Jateng.
Selain itu ketika mahasiswa menyelesaikan program ini mereka juga akan mendapatkan sertifikasi keahlian dari Organisasi Profesi yang berkaitan. Misalnya mahasiswa Teknik Elektromedik akan mendapatkan sertifikasi ari APTEMI (Asosiasi Pendidikan Tinggi Elektromedik Indonesia).
"Sehingga ketika selesai dari program ini mahasiswa akan memiliki keahlian yang sudah tersertifikasi, pengalaman di lapangan industri dan juga ijazah. Ini nantinya akan menjadi sebuah nilai tambah tersendiri bagi lulusan Program Vokasi UMY," ujarnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika