REPUBLIKA.CO.ID, MEDAN -- Universitas Sumatera Utara (USU) menerima pendaftaran 38.647 siswa kelas 3 SMA/MA/SMK dari seluruh daerah melalui jalur Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri Tahun 2018. Namun, USU hanya bisa menampung sekitar 2.386 calon mahasiswa.
"Kursi yang tersedia sangat sedikit, dan hal ini merupakan ketentuan dari Panitia Pusat Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) Tahun 2018 Kemenristekdikti," kata Rektor Universitas Sumatera Utara (USU) Prof Dr Runtung Sitepu, SH yang disampaikan Humas USU Elvi Sumanti di Medan, Kamis (15/3).
Menurut dia, jumlah mahasiswa USU jalur SNMPTN Tahun 2017 yang diterima sekitar 2.325 orang. Sedangkan, pendaftar dari SMA, MA dan SMK dari berbagai daerah di Tanah Air berjumlah 34.527.
Ia menyebutkan, terjadi peningkatan 4.120 orang pada pendaftaran jalur SNMPTN tahun 2018 yang berjumlah 38.647 peserta. "Sedangkan, pendaftar jalur SNMPTN Tahun 2017, hanya mencapai 34.527 pelajar," kata Humas USU.
USU membuka pendaftaran Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri atau SNMPTN tahun 2018. Pengisian dan verifikasi Pangkalan Data Sekolah dan Siswa (PDSS) dimulai pada 13 Januari hingga 10 Februari.
Tahapan pendaftaran SNMPTN dimulai tanggal 21 Februari hingga 6 Maret 2018, dan pengumuman hasil seleksi dilakukan pada 17 April 2018.
Dalam pelaksanaan seleksi tahun ini, USU akan mengirimkan tim Sosialisasi SNMPTN khususnya untuk pengisian PDSS kepada 17 Kabupaten/Kota se-Sumatera Utara.
SNMPTN merupakan kesempatan yang diberikan kepada siswa Sekolah Menengah Atas (SMA) dan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK). Kemudian, Madrasah Aliyah (MA) atau yang sederajat di dalam dan luar negeri (Sekolah Republik Indonesia/SRI) yang memiliki prestasi unggul untuk menempuh pendidikan tinggi di PTN.
SNMPTN tersebut memberikan peluang kepada PTN untuk mendapatkan calon mahasiswa baru yang mempunyai prestasi akademik tinggi.
SNMPTN merupakan pola seleksi nasional berdasarkan hasil penelusuran prestasi akademik dengan menggunakan rapor semester 1 (satu) sampai dengan semester 5 (lima) bagi SMA/SMK/MA atau sederajat dengan masa belajar 3 (tiga) tahun atau semester 1 (satu) sampai dengan semester 7 (tujuh) bagi SMK dengan masa belajar 4 (empat) tahun serta portofolio akademik.
Ikuti Whatsapp Channel Republika