Ahad 29 Apr 2018 06:25 WIB

Mahasiswa AKOM BSI Jakarta Tanam Mangrove di Pantai Merunda

Ini bukti kepedulian mahasiswa BSI terhadap kelestarian biota laut.

Mahasiswa AKOM BSI Jakarta bersama Anggota IMARF melakukan penanaman Mangrove di pesisir pantai Marunda.
Foto: Dok BSI
Mahasiswa AKOM BSI Jakarta bersama Anggota IMARF melakukan penanaman Mangrove di pesisir pantai Marunda.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bertepatan dengan memperingati hari RA Kartini Senat Mahasiswa (Sema) AKOM BSI Jakarta kampus Pemuda menggelar kegiatan sosial menanam pohon mangrove di pesisir pantai Marunda, Jakarta,  Sabtu (21/4).

Kegiatan ini adalah hasil kerja sama Sema  AKOM BSI Jakarta kampus Pemuda dengan IMARF (Yayasan Restorasi Mangrove Indonesia) yang dipimpin oleh Ikhsan. Kegiatan tersebut sudah dua kali dilaksanakan.

Ketua Sema  AKOM BSI Jakarta, Nivia menjelaskan, pada kegiatan tahun sebelumnya, mahasiswa BSI menanam sebanyak 1.000 pohon Mangrove. Sedangkan tahun ini, mereka menanam sebanyak 500 pohon Mangrove dengan melibatkan beberapa lembaga dan organisasi mahasiswa AKOM BSI Jakarta.

“Tahun ini kami menanam sebanyak 5.00 pohon Mangrove di pesisir pantai Marunda. Kegiatan tersebut  dilakukan oleh 70 mahasiswa yang berasal dari anggota di beberapa organisasi mahasiswa di AKOM BSI Jakarta kampus Pemuda,” kata Nivia dalam rilis yang diterima Republika.co.id, Kamis (26/4).

Nivia menambahkan, kegiatan yang bertemakan SALUNA (Satu Laut Untuk Indonesia) ini sebagai wujud dari kepedulian organisasi mahasiswa AKOM BSI Jakarta terhadap lingkungan sekitar, terutama ekosistem biota laut. Selain itu, juga bertujuan untuk mengajak dan mengingatkan kepada mahasiswa akan pentingnya melestarikan lingkungan.

“Saya senang melihat respons positif dari mahasiswa yang ikut serta menjadi peserta penanam pohon Mangrove tahun ini. Mereka sangat antusias mendukung kegiatan ini, Harapan kami, kegiatan ini dapat terlaksana secara rutin. Jadi, tidak hanya menanam tetapi juga melestarikan,” tambah Nivia.

Ketua IMARF Ikhsan mengucapkan apresiasi dan rasa terima kasih kepada mahasiswa AKOM BSI Jakarta yang telah turut serta dalam melestarikan dan menjaga kehidupan biota laut, terutama Mangrove di pesisir pantai . Aksi tersebut dinilainya sangat bermanfaat bagi kelangsungan hidup manusia.

“Tentunya kami senang, mahasiswa BSI memiliki kesadaran untuk ikut melestarikan alam lewat menanam pohon Mangrove di pesisir Pantai Marunda ini. Tahun lalu, BSI menanam sebanyak 1.000 pohon, dan sekarang 500 pohon Mangrove. Tentu hal ini bisa jadi pelopor untuk kesadaran bersama akan pentingnya mangrove dalam kehidupan,” ujar Ikhsan saat menghadiri kegiatan tersebut

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement