Rabu 09 May 2018 16:12 WIB

Galeri Investasi BEI Hadir di Amikom Yogyakarta

Amikom menuju agen pertumbuhan ekonomi.

Rep: Wahyu Suryana/ Red: Esthi Maharani
STMIK Amikom
Foto: amikom
STMIK Amikom

REPUBLIKA.CO.ID,  SLEMAN -- Universitas Amikom Yogyakarta meresmikan Galeri Investasi Bursa Efek Indonesia (BEI) di Fakultas Ekonomi dan Sosial. Peresmian diisi kuliah umum Kepala Pengembangan Wilayah Area 1 BEI, Dedy Priadi dan Associate Director Phintraco Sekuritas, Ferawati.

Peresmian dilakukan simbolis dengan pemotongan pita dan buntal bunga kedua pembicara bersama Rektor Universitas Amikom Yogyakarta, Prof Suyanto. Selain itu, dilakukan penandatanganan nota kesepahaman.

 

(Baca: 30 Persen Investor Pasar Modal DIY Merupakan Mahasiswa)

Penandatanganan dilakukan tiga pihak yaitu Kepala Pengembangan Wilayah Area 1 BEI, Dedy Priadi, Associate Director Phintraco Sekuritas, Ferawati serta Dekan Fakultas Ekonomi dan Sosial, M Taufik.

Rektor Universitas Amikom Yogyakarta, Muhammad Suyanto mengatakan, Amikom memang tengah menuju perguruan tinggi generasi keempat. Artinya, universitas sebagai agen pertumbuhan ekonomi.

"Sehingga, Bursa Efek Indonesia ini bagian untuk mendukung itu," kata Suyanto kepada Republika, Rabu (9/5).

Sebab, lanjut Suyanto, kebanyakan riset perguruan tinggi tidak bisa menghasilkan sesuatu yang bersifat ekonomi. Sedangkan, Universitas Amikom Yogyakarta memang memiliki arah sebagai kamar ekonomi kreatif.

Ia menilai, dengan kehadiran Bursa Efek Indonesia akan mendukung agen pertumbuhan ekonomi yang diinginkan Amikom betul-betul bisa terwujud. Selain itu, telah dijalin kerja sama dengan perusahaan-perusahaan untuk mendukung itu.

"Tujuannya, supaya Universitas Amikom Yogyakarta benar-benar menjadi universitas generasi keempat," ujar Suyanto.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement