REPUBLIKA.CO.ID, SOLO – Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) INKAI Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo mengggelar Kejuaraan Karate Sebelas Maret Cup XI di GOR Sritex Arena Solo, Jumat-Ahad (8-10/3). Kejuaraan Karate tersebut dibuka oleh Rektor UNS Ravik Karsidi, Jumat (8/3).
Kejuaraan karate yang ke-11 tersebut diikuti sebanyak 52 kontingen atau 324 peserta. Kejuaraan karate antar mahasiswa Sebelas Maret Cup merupakan kegiatan rutin yang diadakan setiap dua tahun sekali dalam memperingati Dies Natalis UNS.
Tujuannya untuk meningkatkan prestasi di bidang olahraga karate dan sebagai sarana untuk melatih moral, kecerdasan serta komitmen untuk berkompetisi. "Mengingat pentingnya kejuaraan ini, maka perlu dikembangkan terus menerus sehingga dapat membentuk sportivitas yang berdampak positif dalam pembentukan karakter pada mahasiswa," terang Ravik seperti tertulis dalam siaran pers, Jumat (8/3).
Ravik menyatakan, UNS sudah sejak lama berkomitmen untuk ikut berperan aktif dalam pembangunan bidang olahraga. Besarnya komitmen tersebut diwujudkan pada tahun ini UNS secara resmi telah memiliki Fakultas Keolahragaan.
"Didasari oleh sejarah kota Solo yang punyai prestasi di bidang olah raga, maka dengan adanya Fakultas Keolahragaan itu diharapkan akan semakin memperbanyak para atlet yang berkualitas dan dapat berprestasi di tingkat dunia," jelasnya.
Di samping adanya Fakultas Olahraga, UNS juga melakukan pembinaan dan menyediakan dana untuk pembinaan Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) bidang minat dan bakat olahraga. "Sebagaimana kami selalu mendukung UKM olahraga Karate yang di UNS cukup diminati dan para atletnya telah banyak yang meraih prestasi di berbagai kejuaraan tingkat dunia," imbuhnya.
Sementara itu, Ketua Panitia Kejuraan Karate Sebelas Maret Cup XI, Rizki Mica Saputra mengatakan, kejuaraan Karate Sebelas Maret Cup ke XI diikuti 52 kontingan dengan 324 peserta. Peserta tidak hanya diikuti dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia, tetapi kali ini juga berasal dari Singapura, Timor Leste, Malaysia dan Brunei Darussalam.
Ikuti Whatsapp Channel Republika