REPUBLIKA.CO.ID, SOLO - Universitas Islam Batik (Uniba) Solo melalui Fakultas Ekonomi menghadirkan Galeri Investasi untuk memudahkan civitas akademika dan masyarakat untuk berinvestasi. Peresmian Galeri Investasi Uniba Solo ditandai dengan penandatanganan nota kesepahaman (MoU) antara Uniba, Bursa Efek Indonesia, dan Phintraco Securitas, pada Selasa (10/12).

Investasi bisa dilakukan oleh masyarakat dengan beragam bentuk, mulai dari investasi emas, deposito, tanah, dan aktiva lainnya. Namun, masih terdapat beberapa faktor yang menghambat masyarakat untuk melakukan investasi.

Kurangnya edukasi terkait investasi menjadi hambatan masyarakat untuk berinvestasi. Selain itu akses untuk melakukan investasi juga terasa sulit dijangkau oleh masyarakat. Kehadiran Galeri Investasi Uniba diharapkan bisa menjawab tantangan tersebut.

Galeri Investasi Uniba terletak di lantai 2 Gedung B Uniba Solo. Pemanfaatan Galeri Investasi tersebut tidak hanya ditujukan bagi civitas akademika Uniba, tetapi juga bagi masyarakat umum.

Ke depannya Galeri Investasi ini dapat dijadikan tempat untuk memberikan informasi terkait dunia investasi sekaligus sebagai tempat bagi para calon investor maupun investor untuk melakukan investasi.

Direktur Galeri Investasi Uniba Solo, Dimas Ilham, mengatakan kehadiran Galeri Investasi Uniba merupakan langkah yang strategis dan tepat guna. Dia berharap, dengan adanya Galeri Investasi Uniba bisa memberikan edukasi ke masyarakat, khususnya civitas akademika Uniba Solo.

"Adanya Galeri Investasi ini juga merupakan sarana yang dapat digunakan untuk pelaksanaan Tridharma Perguruan Tinggi. Dan semoga adanya Galeri Investasi ini semakin menumbuhkan budaya investasi bagi generasi muda," terang Dimas seperti tertulis dalam siaran pers, Kamis (12/12).

Ikuti Whatsapp Channel Republika