REPUBLIKA.CO.ID, SURAKARTA -- Jajaran direksi baru Sakit (RS) Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta harus bisa mewujudkan perbaikan kualitas pelayanan. Hal ini penting diwujudkan dalam rangka mendorong peningkatan akreditasi rumah sakit tersebut.
Hal ini disampaikan Rektor UNS Surakarta, Prof Jamal Wiwoho, saat melantik Direksi Rumah Sakit UNS, yang dilaksanakan di Ruang Sidang 4, Gedung Rektorat dr Prakosa, kompleks kampus UNS, Selasa (31/12).
Menurut Rektor UNS, pergantian Direksi ditujukan untuk meningkatkan akreditasi RS UNS. “Jika selama ini RS UNS masih terakreditasi C, maka capaian akreditasi B ada di pundak jajaran Direksi yang baru,” katanya.
Sebelumnya, jajaran RS UNS hanya terdiri dari tiga direksi. Namun, pada periode ini ditambah menjadi empat direksi. Diharapkan dengan penambahan itu bisa memunculkan inovasi baik dari segi pelayanan kesehatan kepada masyarakat sekaligus sebagai rumah sakit pendidikan dan penelitian ilmu kedokteran.
“Oleh karena itu, jajaran Direksi RS UNS yang baru, kiranya dapat mewujudkan hal tersebut melalui pelayanan yang terbaik kepada masyarakat,” tegas Jamal Wiwoho di hadapan para Direksi yang dilantik dan tamu undangan.
Sementara itu, jajaran Direksi baru yang dilantik adalah Direktur RS UNS, Prof Dr Hartono MSi; Wakil Direktur Pelayanan Medik, Prof Dr Sri Sulistyowati SpOG (K); Wakil Direktur Pendidikan dan Penelitian, Dr Tonang Dwi Ariyanto; Wakil Direktur Keuangan dan Sumberdaya Manusia, Dr Jaka Winarna MSi Ak dan Wakil Direktur Umum, Ir Ahmad Farkhan MT.