REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Rektor Universitas Ahmad Dahlan (UAD), Muchlas menegaskan, kondisi mahasiswa-mahasiswa dan dosen-dosen di hCina dalam kondisi baik. Itu dipastikan melalui komunikasi langsung yang terus dilakukan UAD.
"Kondisi baik semua, komunikasi lancar, malah saya sapa kemarin nangis, mereka terima kasih atas perhatian yang diberikan," kata Muchlas kepada Republika.co.id, Rabu (29/1).
Ia turut memastikan, mahasiswa-mahasiswa dan dosen-dosen yang ada di Kota Wuhan sudah kembali ke Tanah Air. Bahkan, banyak yang memang sudah kembali sebelum kabar virus corona merebak.
UAD, lanjut Muchlas, terus pula melakukan komunikasi dan koordinasi dengan Pimpinan Cabang Istimewa Muhammadiyah (PCIM) di hCina. Sejauh ini, terdapat beberapa yang memang masih bertahan di China.
Tapi, ia menekankan, mereka bisa dipastikan tidak berada di Kota Wuhan. Menurut Muchlas, mereka ada yang di kota-kota lain seperti Kota Nanjing, Kota Kunming dan Kota Nanning yang berjumlah enam orang.
"Tapi kita sudah koordinasi dengan Sekretaris Umum Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah dan KBRI agar warga Indonesia ditarik pulang ke Tanah Air," ujar Muchlas.