REPUBLIKA.CO.ID,PADANG--Sebanyak lima persen dari keseluruhan jumlah siswa SMA/SMK/MA Sumatera Barat Peserta Ujian Nasional (UN) 2013 akan mengikuti ujian susulan pada 22-25 April.
"Persentase tersebut tidaklah mutlak karena perhitungan atas analisis berdasarkan jumlah setiap mata pelajaran yang tidak diikuti siswa pada UN 15-18 April lalu," kata Ketua Panitia UN 2013 Sumbar Mansyurdin, di padang, Jumat.
Dia menyebutkan jumlah peserta yang belum mengikuti UN mata pelajaran Bahasa Indonesia sebanyak 570 orang. Sedangkan jumlah peserta yang belum mengikuti UN Bahasa Inggris 277 orang.
Sementara yang belum mengikuti UN IPA yakni Matematika, Fisika, Kimia, dan Biologi berturut-turut sebanyak 297, 91, 89, 89 peserta. Dan untuk IPS yakni Ekonomi, Sosiologi, Geografi dan Antropologi berturut-turut sebanyak 17, 11, 9, 126 peserta.
Khusus MAN yang belum mengikuti ujian Tafsir, Fikih, dan Hadits masing-masing sebanyak 165, 161, 161 siswa. Dia menjelaskan setiap satu mata pelajaran terdapat siswa yang tidak mengikuti Ujian.
Dan jumlah siswa tersebut memiliki kecenderungan juga tidak mengikuti mata pelajaran yang lain.
Dengan kata lain ada siswa yang tidak mengikuti ujian satu, dua atau seluruh pelajaran wajib turut serta dalam UN susulan. Sebagian siswa yang tidak mengikuti ujian tersebut dikarenakan sakit, dan sebagian lagi akibat persoalan non teknis semisal kekurangan hingga tak ada soal, imbuhnya.
Dalam ujian susulan nanti syarat dan ketentuannya akan sama seperti pelaksanaan UN sebelumnya. Hanya tipe soal yang akan berbeda dari apa yang didapat peserta UN bukan susulan.
Untuk Soal ujian susulan akan datang sejalan dengan pengiriman soal UN tingkat SMP/MTs.
Pendistribusian soalnya pun akan dilaksanakan setelah soal-soal tersebut terkumpul di Universitas Andalas.
Dia berharap tidak ada lagi kesalahan dalam pencetakan dan kekurangan soal nantinya.
Agar UN tingkat SMP/MTs dan ujian susulan SMA/SMK/MA dapat berjalan lancar.