Ahad 21 Apr 2013 16:41 WIB

Senin, Jateng Gelar Ujian Nasional SMP

 Para siswa mengikuti pelaksanaan ujian nasional (UN) hari terakhir di ruang kelas SMUN 1 Jakarta, Kamis (18/4).   (Republika/Prayogi)
Para siswa mengikuti pelaksanaan ujian nasional (UN) hari terakhir di ruang kelas SMUN 1 Jakarta, Kamis (18/4). (Republika/Prayogi)

REPUBLIKA.CO.ID,SEMARANG—Sedikitnya 494.558 siswa SMP/MTs/SMPLB serta 20.911 peserta program Paket B/Wustha di Jawa Tengah, akan melaksanakan ujian nasional (UN) tahun pelajaran 2012- 2013 secara serentak, mulai Senin (22/4) pagi.

Sama halnya dengan UN jenjang SMA/MA/SMALB dan Program Paket C, soal UN jenjang SMP kali ini juga akan menggunakan 20 paket soal yang berbeda. Sehingga dalam satu ruangan para peserta akan mendapatkan soal yang berbeda.

Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah, Drs Nur Hadi Amiyanto MEd mengatakan meski UN jenjang SMP ini juga akan menggunakan 20 paket soal, namun ia memprediksi tidak akan serumit dengan pelaksanaan UN jenjang SMA (sederajat).

“Walaupun menggunakan 20 paket soal, tapi jenjang SMP tidak ada penjurusan. Sehingga tidak akan serumit soal- soal UN jenjang SMA,” ujarnya kepada Republika, akhir pekan kemarin.

UN jenjang SMP/MTs/Program Kejar Paket B/Wustha akan dilaksanakan serentak mulai Senin (22/4). Di Jawa Tengah UN ini akan diikuti sedikitnya 516.469 peserta. Terdiri atas 494.558 siswa SMP/MTs/SMPLB serta 20.911 peserta program Paket B/Wustha.

“Berdasarkan pengalaman pelaksanaan UN jenjang SMA (sederajat) di Jawa Tengah yang dapat berlangsung aman dan lancar, maka kami juga berharap UN jenjang SMP (sederajat) juga relatif lebih lancar dalam pelaksanaan,” tegas Nur Hadi.

Sementara itu, persiapan pelaksanaan UN di Kota Semarang juga dapat berjalan lancar. Sejak Sabtu (20/4), soal- soal UN untuk jenjang SMP/MTs/SMPLB serta soal UN program paket telah diterima Dinas Pendidikan Kota Semarang sejak akhir pekan kemarin.

Sebanyak 905 boks naskah soal UN ini bahkan sudah terdistribusi ke Sembilan subrayon, Ahad ini. Masing- masing di SMPN 1, SMPN 2, SMPN 3, SMPN 6, SMPN 7, SMPN 9,  SMPN 12, SMPN 16, dan MTs Negeri 1 Semarang.

“Masing- masing 837 boks soal SMP/MTs, empat boks SMPLB, 61 boks UNPP B, dan tiga boks soal UN susulan,” ujar Kabid Pendidikan Dasar dan Menengah (Dikdasmen) Dinas Pendidikan Kota Semarang, Taufik Hidayat.

sumber : bowo peibadi
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement