REPUBLIKA.CO.ID,NUNUKAN--Sebanyak 24 siswa SMA/MA di Kabupaten Nunukan Kalimantan Utara tidak lulus ujian nasional (UN) 2013.

Kepala Bidang Pendidikan Menengah Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Nunukan, Rahardi di Nunukan, Jumat mengatakan pengumuman dilaksanakan setelah rapat dengan seluruh kepala sekolah SMA/MA.

Ia melanjutkan, dari 1.103 siswa SMA/MA yang mengikuti UN pada 2013 ini terdapat 24 orang yang dinyatakan tidak lulus atau sekitar 2,17 persen.

"Semua siswa yang tidak lulus itu ikut UN. Tapi nilai tidak mencapai batas minimum yang ditentukan pemerintah yaitu rata-rata 5,5," kata Rahardi usai pertemuan dengan kepala sekolah di Kantor Disdik Kabupaten Nunukan.

Rahardi mengakui hasil UN 2013 Kabupaten Nunukan tidak mencapai 100 persen, namun hasilnya cukup menggembirakan karena sekitar 97 persen lebih berhasil lulus. Sementara siswa SMK dari 619 orang yang ikut UN 2013 semuanya dinyatakan lulus.

Adapun siswa yang lulus tersebut masing-masing SMA Negeri 1 Nunukan Selatan delapan orang dari jurusan IPS, SMA Negeri 1 Nunukan empat orang jurusan IPS, SMA Katolik enam orang jurusan IPS, SMA Pancasila satu orang jurusan IPS juga.

Kemudian MA Al Khaerat sebanyak dua orang jurusan IPS dan jurusan IPA satu orang, MA YIIP Pulau Sebatik dua orang jurusan IPS.

Rahardi menyatakan, bagi 24 siswa yang dinyatakan tidak lulus UN diberikan kesempatan untuk mengikuti ujian program paket C yang akan digelar pada Juli 2013.

Disdik Kabupaten Nunukan, kata dia, siap menfasilitasi agar semuanya dapat mengikuti ujian paket C itu.

Ikuti Whatsapp Channel Republika