REPUBLIKA.CO.ID,YOGYAKARTA -- Pengumuman kelulusan siswa SMP di DIY diambil oleh orang tua siswa. Sekolah SMP di Yogyakarta mengundang para orang tua siswa ke sekolah. Selain mengambil pengumuman kelulusan dan nilai akhir para anaknya, mereka juga diberi pengarahan terkait pendaftaran sekolah ke jenjanh berikutnya oleh pihak sekolah.
Berdasarkan pantauan Republika di SMP Muhammadiyah 7 Yogyakarta, orang tua siswa di sekolah itu dikumpulkan di aula sejak pukul 07.00 WIB. "Setelah pengarahan, baru kita bagi per kelas untuk mengambil aplop berisi pengumuman kelulusan dan nilai anaknya," ujar Kepala Sekolah SMP Muhammadiyah 7 Yogyakarta, Zaenal Fanani, Sabtu (1/6).
Pengumuman kelulusan di sekolah itu juga diwarnai pengumpulan seragam bekas dari siswa kelas 9. Seragam itu akan diberikan ke sekolah lain yang kurang mampu.Menurutnya dari 240 siswa kelas 9 di sekolah itu dinyatakan lulus 100 persen.
Menurut Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga DIY, Baskoro Aji, hanya 2 siswa SMP/MTs di DIY yang dinyatakan tidak lulus tahun ini. "Pada data kemarin memang ada 11 siswa tetapi 9 diantaranya karena nilai sekolahnya belum masuk. Jadi mereka masih menunggu nilai sekolah masuk dulu," katanya.
Jumlah peserta ujian SMP/ MTS di DIY ada 47.306. Tahun lalu, siswa SMP/MTS yang tidak lulus sebanyak 345 siswa, atau 0,71 persen dari total siswa tahun tersebut.
Adapun siswa SMP peraih nilai tertinggi di DIY adalah Annisa Dea Baswedan SMP 1 Kota Yogyakarta: 39.00. Posisi kedua ditempati Fatimah Nurjanah dari SMP 1 Banguntapan dengan nilai 38,09.