REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Daerah Sulawesi Tengah Ardiansyah Lamasitudju mengatakan, pihaknya sudah siap mendistribusikan naskah soal Ujian Nasional (UN) ke-13 kabupaten/ kota di Sulawesi Tengah.
Distribusi dilakukan ke Banggai, Banggai Laut, Banggai Kepulauan, Buol, Donggala, Toli-Toli, Morowali, Parigi Moutong, Poso, Tojo Una-una, Sigi, juga kota Palu, Kamis, (20/3).
Lima armada bus yang disewa dari perusahaan travel, kata Ardiansyah, siap mengantarkan soal-soal UN ke berbagai kabupaten/ kota. Di dalam armada bus tersebut juga terdapat polisi yang bertugas mengawal dan mengamankan naskah soal agar sampai ke gudang penyimpanan soal di masing-masing wilayah dengan baik.
"Selain itu setiap bus juga dikawal oleh masing-masing satu mobil yang berisi polisi, panitia Ujian Nasional (UN), juga pengawas UN dari Universitas Negeri Tadulako. Mereka mengawal dan mengamankan soal-soal UN agar sampai di tujuan tepat waktu, selain itu juga menjaga agar soal-soal aman dari kebocoran," kata Ardiansyah.
Jadi, ujar Ardiansyah, polisi berada di dalam bus yang berisi soal-soal UN dan berada di dalam mobil yang bertugas mengawal bus. Penjagaan ini ketat sekali sehingga keamanan soal bisa terjamin.
Polisi, panitia UN,maupun pengawas UN, terang Ardiansyah, juga dipersiapkan melakukan pengamanan dan pengawalan sejak pesawat kargo pengangkut soal-soal UN mendarat di bandara. Jadi tidak memberikan kesempatan lengah sedikitpun dari pengawalan dan pengamanan.