REPUBLIKA.CO.ID,YOGYAKARTA -- Utusan dari dua sekolah menengah di Malaysia dan lima sekolah menengah dari Thailand melakukan kunjungan di Unversitas Ahmad Dahlan (UAD) Yogyakarta pekan ini. Para siswa dan guru dari sekolah tersebut belajar tentang labolatorium sekolah yang dimiliki kampus Muhammadiyah tersebut.
Kepala Pusat Pengembangan Mutu Sekolah UAD, Muhammad Joko Susilo, mengatakan, saat ini UAD memiliki 31 Labolatorium Sekolah (labschool) yang tersebar di beberapa wilayah di Yogyakarta. "Labolatorium sekolah ini dari taman kanak-kanak (TK) hingga Sekolah Menengah (SMA/SMK)," katanya.
Para siswa dari sekolah Malaysia dan Thailand tersebut ingin banyak belajar tentang labschool milik UAD tersebut. Labschool sendiri merupakan sekolah yangh dibina oleh UAD bukan hanya dalam peningkatan pengajaran tetapi juga manajemennya.
"Harapan kedepannya setelah kunjungan dari Malaysia dan Thailand ini dapat menjadikan Labschool yang dimiliki UAD dikenal tidak hanya di dalam negeri namun juga di luar negeri," katanya.
Sementara itu, Kepala Kantor Urusan Internasonal UAD, Ida Puspita mengatakan, selain mempelajari labolatorium sekolah milik UAD, sekolah-sekolah dari Malaysia dan Thailand tersebut juga melakukan penjajagan kerjasama dengan kampus milik Muhammadiyah ini.
Menurutnya, sejak 2013 lalu UAD sudah mengirimkan beberapa alumninya untuk mengajar di sekolah-sekolah di Thailand."Kita juga mengirimkan mahasiswa melalui program KKN internasional untuk mengajar di Thailand," katanya.