REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Mohammad Nuh mengatakan distribusi soal Ujian Nasional (UN) Sekolah Menengah Pertama (SMP) sederajat sudah mencapai 80 persen.
"Sudah sampai di provinsi dan kabupaten/kota," ujar Mendikbud usai acara peluncuran mobil listrik ITS di Jakarta, Selasa. Dia menambahkan memang ada beberapa kabupaten/kota yang belum menerima soal UN, misalnya DKI Jakarta.
"Untuk Jakarta memang sengaja, soal UN sampai tanggal satu atau dua. Soalnya dicetak di Surabaya. Sengaja tanggal segitu, agar tidak lama-lama disimpan,"jelas dia. Mendikbud mengatakan hingga saat ini, belum ada kendala berarti mengenai persiapan UN SMP sederajat.
Disinggung mengenai politisasi dalam soal UN, Mendikbud mengatakan pihaknya belum mengetahuinya karena belum melihat soal UN itu. "Kami harap tentu tidak ada," harap dia.
Sebelumnya, pada soal UN SMA sederajat pada soal Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris, terdapat soal mengenai biografi Gubernur DKI Jakarta yang juga calon presiden dari PDI Perjuangan, Joko Widodo.
Hal itu, membuat sejumlah pengamat pendidikan berang karena adanya indikasi politisasi pendidikan mengingat Pilpres akan berlangsung pada 9 Juli.
UN SMP sederajat sendiri akan dilangsungkan pada 5 hingga 8 Mei mendatang.