Kamis 15 May 2014 10:52 WIB

Ingin Kuliah Gratis di Jepang? Ini Caranya

Pencarian beasiswa dan belajar TOEFL (ilustrasi).
Foto: Republika/Prayogi
Pencarian beasiswa dan belajar TOEFL (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, DENPASAR -- Pemerintah Jepang melalui kedutaan besarnya di Indonesia menawarkan beasiswa kepada lulusan sekolah lanjutan tingkat atas di Indonesia, khususnya Bali. Mereka diberikan kesempatan untuk melanjutkan ke perguruan tinggi di Negeri Sakura pada tahun depan.

"Beasiswa yang ditawarkan untuk berbagai jenis pendidikan. Selain S-1, juga College of Technology (D-3) atau Professional Training College (D-2) di Jepang mulai tahun akademik 2015 (April 2015)," kata staf Konsulat Jenderal (Konjen) Jepang di Denpasar Sokhibi, Kamis (15/5).

Ia mengatakan, pelamar hanya bisa mendaftar untuk satu program dari S-1, D-3, atau D-2. Pendaftaran tahap pertama dibuka mulai 5 Maret-21 Mei 2014 bagi pelamar lulusan 2013 dan tahun sebelumnya.

Pendaftaran tahap kedua, 26 Mei-11 Juni 2014, bagi lulusan 2014. Syaratnya, antara lain lahir antara 2 April 1993 dan 1 April 1998.

Kemudian, nilai minimal rata-rata Ujian Nasional (UN) 8,4 untuk program S-1; 8,0 untuk program D-3; dan 8,0 untuk program D-2.

Jika pada saat penutupan (11 Juni 2014) nilai UN asli belum bisa dikeluarkan, maka keterangan sementara dari kepala sekolah bisa diterima.

Bagi sekolah yang tidak menggunakan standar nasional, misalnya dengan standar IB, nilai akan disetarakan.

Selain itu, sebagai alternatif persyaratan pelamaran, bagi pelamar S-1 yang memilih bidang studi IPS bisa juga melamar dengan menggunakan sertifikat kemampuan bahasa Jepang (JLPT) minimal level N3.

Pelamar D-2 yang memilih bidang studi IPS bisa juga melamar dengan menggunakan sertifikat kemampuan bahasa Jepang (JLPT) minimal level N4. Walau pun syarat nilai minimal rata-rata UN-nya kurang.

Pelamar harus lulus dari SLTA terlebih dahulu (bagi yang menggunakan sistem kelulusan nasional/UAN). Atau akan lulus maksimal 31 Maret 2015 (bagi yang menggunakan sistem kelulusan standar internasional/IB).

"Prosedur pendaftaran dengan mengisi formulir aplikasi yang dapat di-download dari website resmi kedutaan Jepang (http://www.id.emb-japan.go.jp/sch_slta.html)," ujar Sokhibi.

Ia mengingatkan pelamar untuk melakukan registrasi secara online melalui link yang tertera pada website resmi kedutaan Jepang. Lalu cetak konfirmasi registrasi online yang berisi kode registrasi yang dikirimkan ke surat elektronik pelamar.

Selain itu, juga mengirimkan formulir aplikasi, lembar konfirmasi registrasi online. Isinya, nomor registrasi, fotokopi ijazah/ijazah sementara yang dilegalisasi/dicap basah dari sekolah, fotokopi SKHUN/SKHUN sementara yang dilegalisasi/dicap basah dari sekolah. Serta fotokopi sertifikat kemampuan bahasa Jepang (JLPT) ke Kedutaan Besar Jepang di Jakarta.

sumber : antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement