REPUBLIKA.CO.ID, MUARA TEWEH -- Tingkat kelulusan siswa Sekolah Lanjutan Tingkat Atas (SLTA) di Kabupaten Barito Utara, Kalimantan Tengah, dalam Ujian Nasional (UN) 2014 mencapai 98,02 persen atau 1.433 orang dari peserta terdaftar 1.492 orang.
"Siswa yang tidak lulus tahun ini sebanyak 29 orang dan tidak mengikuti UN 30 orang," kata Kepala Dinas Pendidikan Barito Utara (Barut), Iwan Fikri di Muara Teweh, Selasa (20/5).
Menurut Iwan, peserta yang tidak lulus dalam UN itu disebabkan nilai mereka dalam UN kurang. Sedangkan 30 peserta UN lainnya yang sudah terdaftar dalam UN akan tetapi tidak mengikuti UN dan sebagiannya mengundurkan diri tanpa ada alasan yang jelas.
"Tingkat kelulusan UN tahun ini mencapai 98,02 persen turun dibanding tahun lalu 99,56 persen," katanya.
Iwan menjelaskan, tingkat kelulusan itu diantaranya SMKN 1 Muara Teweh, jumlah siswa yang terdaftar sebanyak 290 peserta, yang mengikuti 282 peserta.
Delapan peserta tidak mengikuti UN (lulus 100 persen). SMKN 2 Muara Teweh terdaftar sebanyak 63, yang mengikuti 62 peserta, satu peserta mengundurkan diri (lulus 100 persen).