Selasa 09 Dec 2014 13:36 WIB

JK Tegaskan Kurikulum 2013 tak Dicabut, Tapi...

Rep: Dessy Suciati Saputri/ Red: Ichsan Emrald Alamsyah
Seorang guru menunjukkan buku paket kurikulum 2013 mata pelajaran pendidikan jasmani olahraga dan kesehatan di SMPN 11 Tegal, Jateng, Selasa (9/9).
Foto: Antara/Oky Lukmansyah
Seorang guru menunjukkan buku paket kurikulum 2013 mata pelajaran pendidikan jasmani olahraga dan kesehatan di SMPN 11 Tegal, Jateng, Selasa (9/9).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Presiden Jusuf Kalla menegaskan pemerintah tak akan mencabut penerapan kurikulum 2013. Namun, penerapan kurikulum 2013 ini akan diperbaiki serta ditambah masa transisinya untuk meningkatkan mutu pendidikan.

"Ndak dicabut, hanya lebih di perbaiki penerapannya. Gak dicabut. Siapa bilang dicabut. Dan hanya masa transisinya kita tambah supaya lebih mantap supaya mantap nanti apabila dilaksanakan," katanya di Hotel Luwansa, Jakarta, Selasa (9/12).

Ia menegaskan kurikulum 2013 ini akan tetap digunakan di sejumlah sekolah. Sedangkan di sekolah-sekolah lain, penerapan kurikulum 2013 masih akan menunggu setahun usai mutu para guru ditingkatkan. 

"Jadi gak dicabut, hanya masa transisinya diperpanjang," katanya. JK pun menolak menyebut tiap pemerintahan baru selalu mengganti kurikulum. 

Menurutnya, diterapkannya kurikulum baru tersebut seiring dengan perkembangan ilmu pengetahuan dunia. "Dunia kan juga berubah, waktu kau zaman sekolah secara berhitung dulu kan beda dengan cara berhitung sekarang. Ilmu hayat berubah, teknologi berubah," jelasnya.

Sebelumnya, Menteri Anies Baswedan menyebut kurikulum 2013 berhenti diterapkan di sejumlah sekolah yang baru satu semester memberlakukannya. Sedangkan, untuk sekolah yang menerapkannya sejak tahun lalu, kurikulum 2013 ini akan tetap berlaku.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement