Selasa 09 Dec 2014 16:48 WIB

Boediono: Kurikulum 2013, tak Perlu Dihapus tapi Disempurnakan

Rep: Dessy Suciati Saputri/ Red: Ichsan Emrald Alamsyah
Wapres Boediono
Foto: M Syakir/Republika
Wapres Boediono

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Mantan wakil presiden, Boediono, menilai pelaksanaan Kurikulum 2013 masih perlu pembenahan. Meskipun begitu, menurutnya, penerapan kurikulum ini perlu untuk dilanjutkan. 

"Saya kira begitu (disempurnakan)," katanya di Balai Budaya Jakarta, Selasa (9/12).

Ia menilai kurikulum 2013 ini baik untuk diterapkan. Namun, lanjutnya, saat ini pemerintah masih perlu melakukan pembenahan dalam pengadaan buku-buku berkurikulum 2013 ini. 

Tak hanya itu, Boediono juga menilai untuk menerapkan Kurikulum 2013, perlu digalakkan pelatihan terhadap para guru sehingga dapat meningkatkan mutu pendidikan. "Masalahnya hanya di perbaikan pengadaan buku yang belum bagus, dan juga pelatihan guru perlu digalakkan," jelasnya.  

Boediono menilai isi dari Kurikulum 2013 ini dapat menghasilkan pendidikan yang baik dan bermutu. Sehingga ia berharap penerapan kurikulum 2013 masih dilanjutkan dengan melakukan perbaikan dan persiapan. 

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement