REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sekitar tujuh ribu siswa tingkat SMP dan SMA di Kabupaten Sumedang, Jawa Barat menyatakan dukungan membudayakan pola hidup sehat tanpa narkotika.
Komitmen itu diharapkan menjadi momentum bagi pelajar sebagai generasi muda untuk bersama-sama menanggulangi peredaran serta penyalahgunaan narkoba.
"Semakin meningkatnya kasus narkoba di Indonesia setiap tahunnya sangat memprihatinkan. Generasi muda yang menjadi harapan keluarga, orang tua, masyarakat dan bangsa janganlah malah menjadi beban," ujar Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol Sulistyo Pudjo Hartono, S Ik dalam keterangan yang diterima ROL.
Komitmen itu digagas oleh Rumah Cemara didukung oleh Coca Cola Amatil Indonesia (CCAI) dengan pemerintah Kecamatan Cimanggung, Polsek Cimanggung, Koramil Cimanggung, BNN Propinsi Jawa Barat, Dinas Pendididkan dan Kebudayaan Pemerintah Kabupaten Sumedang dan Forkowas.
Pada 2014, kata Sulistyo, ada 1.560 kasus narkoba yang ditangani Polda Jabar dan jajarannya. Karenanya, ia berharap langkah itu bisa menjadi gerakan moral bersama.
"Dari 100 orang pecandu narkoba hanya enam persen yang bisa pulih total," ujar Kepala Bidang Pencegahan BNNP (Badan Narkotika Nasional Propinsi) Jawa Barat, Drs Wuryanto Sugiri.