Jumat 13 Feb 2015 13:05 WIB

57 SMA Bakal Dibekali Safety Riding

pelatihan safety riding di SMAN 14 Cawang
Foto: SRP WMS
pelatihan safety riding di SMAN 14 Cawang

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sepeda motor merupakan moda transportasi pilihan masyarakat yang ekonomis dan lincah. Tak ayal, siswa SMA termasuk yang menggunakannya untuk ke sekolah atau kegiatan lainnya. Seperti yang diungkapkan oleh Yudi, siswa kelas 2 SMAN 14 Cawang. Menurutnya dengan menggunakan sepeda motor dapat mempercepat waktu ke sekolah dan murah. “Saya sengaja bawa motor, habis tiap pagi selalu macet dan bisa terlambat sekolah terus bisa punya uang lebih,” ujar dia.

Namun, perilaku berkendara yang aman perlu terus dilakukan. Safety Riding Promotion (SRP) Main Dealer sepeda motor Honda wilayah DKI Jakarta dan Tangerang, PT. Wahana Makmur Sejati (WMS) menggelar kampanye aman berkendara untuk SMA. Bekerjasama dengan Dikyasa Polda Metro Jaya, SRP WMS berkunjung ke SMAN 14 Cawang, Jakarta Timur, pekan lalu. 

Instruktur SRP WMS Siswanto mengatakan alasan utama pihaknya mendatangi SMA tidak lain karena melihat banyaknya siswa yang menggunakan sepeda motor dalam aktivitas sehari-hari. Siswa SMA memiliki jiwa muda yang harus diisi dengan nilai positif salah satunya taat peraturan lalu lintas. Untuk itu kegiatan Safety Riding Goes To School kali ini mengusung tema “Ciptakan Pelajar Cerdas Taat Aturan”. Sebanyak 200 siswa mengikuti kampanye tersebut. Tidak hanya teori, para pelajar juga diajak langsung praktek safety riding menggunakan Honda CB150R. Berbagai teknik, mulai pengereman,  hingga teknik keseimbangan diatas papan atau narrow plank diberikan.

Sebanyak 49 SMA sederajat telah dikunjungi pada tahun 2014. Pada tahun 2015, SRP WMS berencana mengunjungi 57 SMA untuk kampanye safety riding. Dengan bekal pemahaman safety riding yang baik kami berharap siswa SMA ikut menciptakan suasana jalan raya yang aman dan nyaman “Tahun ini kami ingin mengunjungi sekolah-sekolah yang belum pernah memperoleh pelatihan,” kata dia.

Rencananya, tahun ini akan ada 57 SMA yang dikunjungi. Jumlah orang yang mengikuti pelatihan safety riding sangat banyak yakni 15.000 orang sepanjang tahun 2014 dan berasal dari sekolah, korporat, hingga komunitas sepeda motor. Salah satu materi safety riding yang diberikan pada kegiatan Safety Riding Goes To School adalah pengetahuan berlalu lintas. Materi ini disampaikan oleh Dikyasa Polda Metro Jaya. “Kami melihat banyak siswa SMA yang masih ugal-ugalan dan tidak mengetahui rambu lalu lintas, untuk itu kami berikan pengetahuan berlalu lintas,” kata Kompol Yofanka dari Dikyasa Polda Metro Jaya. 

 

 

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement