REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Anies Baswedan menegaskan, pihaknya sudah menyiapkan sistem online terkawal menyambut Ujian Nasional (UN) tahun ini. Kata Menteri Anies, pemantauan atas percetakan-percetakan yang mencetak soal UN dilaksanakan per hari dan secara transparan melalui website resmi Kemdikbud. Sehingga, progres kesiapan pelaksanaan UN pun bisa terkawal baik.
"Setiap hari, di-publish di web. Percetakan apa harus mencetak berapa, per hari sudah selesai berapa, didistribusikan ke mana saja," ungkap Anies Baswedan saat ditemui di Kantor Kemdikbud, Jakarta, Jumat (13/3).
Menteri Anies menambahkan, hari ini (13/3) merupakan hari pertama proses pelaporan online itu. Yakni, setiap percetakan sudah harus melaporkan progres kerjanya. Sehingga, ujar Anies, kendala apa pun bisa diatasi sesegera mungkin dan tidak mengganggu pelaksanaan UN.
"Akan terus keluar di website sampai hari pelaksanaan UN," tegas dia.
Terakhir, Menteri Anies menginginkan, tampilan progres pencetakan soal-soal UN via internet bertujuan agar masyarakat umum bisa turut memantau.
"Proses persiapan UN harus transparan dan bisa dimonitor oleh semua. Bisa dilihat di website (Kemdikbud)," pungkasnya.
Adapun jadwal UN untuk siswa SMA, yakni pada 13-15 April 2015. Sedangkan untuk siswa SMP, pada 4-6 Mei 2015.