REPUBLIKA.CO.ID,PADANG -- Puluhan anak TK dan SD merasakan sensasi terbang menggunakan pesawat penumpang sipil angkut, CN-235 di Pangkalan TNI Angkatan Udara Tabing, Padang, Sumatera Barat.
"Anak-anak bisa merasakan bagaimana terbang menggunakan pesawat TNI AU bersama teman-teman seusia, kan suatu hal yang berbeda kalau airline biasa," kata Komandan Pangkalan Udara TNI Angkatan Udara Padang Letkol Pnb Mohammad Apon, Selasa (24/3).
Ia menjelaskan, kesempatan yang diberikan kepada puluhan murid TK dan SD merupakan rangkaian dari acara Gebyar Dirgantara 2015.
Selain itu, lanjut dia, kegiatan ini untuk meningkatkan minat pelajar pada dunia penerbangan.
Apon mengatakan, CN-235 adalah pesawat angkut sedang yang dimiliki TNI AU. CN-235 mempunyai tugas yang tak main-main dalam operasi perang.
Pesawat ini biasa menerjunkan tim pengendali tempur (tim dalpur), yaitu pasukan yang diterjunkan pertama kali di daerah musuh. Sekaligus memandu pesawat-pesawat berikutnya untuk menerjunkan pasukan.
Sementara itu, salah satu murid kelas II dari SD Lillah Tabing Akil (8 tahun) mengatakan, penasaran bagaimana merasakan naik pesawat milik TNI AU ini. Meski terlihat cemas, ia tak mengaku tak ingin melewatkan kesempatan langka ini.
Di Lanud Tabing, CN-235 juga menampilkan kolaborasi bersama 17 penerjun payung yang terdiri dari, 15 penerjun dari TNI AU (13 putra dan dua putri). Serta dua penerjun payung lainnya Federasi Aero Sport Indonesia (FASI) Kota Padang.