REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Universitas Wina Austria menjalin kerja sama dengan ormas PBNU. Profesor Studi Islam Universitas Wina Austria, Rudiger Lohlker mengaku bersyukur dengan adanya kerjasama tersebut sehingga dapat mengenal Islam Nusantara.
"Menarik Islam nusantara setelah dialog beberapa hari. Saya ingin mempelajari Islam Nusantara. Terima kasih NU mengundang karena mengajarkan Islam Nusantara. Universitas Wina sudah kerja sama dengan NU," ujar Rudiger, Jumat (29/5).
Ia menjelaskan, kerja sama yang dilakukan PBNU dengan universitas Wina yakni dengan membuat website Islam damai agar dapat disebarkan ke eropa. Ini dikarenakan, sebagian warga eropa dan Wina masih menganggap Islam adalah radikal. Padahal Islam adalah agama damai.
Ia melanjutkan, saat ini kelompok teroris menyebarkan pemikiran mereka melalui internet. Hal ini dapat terlihat dari banyaknya berita mengenai Islam yang tidak toleran di internet. Bahkan, kelompok teroris juga menggunakan internet untuk merekrut anggotanya
Untuk itu, hal tersebut perlu dibendung dengan hal konkret dengan memberikan informasi yang benar mengenai islam kepada dunia barat melalui internet. Khususnya kepada pemuda Eropa.