Sabtu 27 Jun 2015 14:21 WIB

Gerakan Ayo Membaca Indonesia Dukung Jakbook 2015

Jakbook 2015
Foto: Humas Jakbook 2015
Jakbook 2015

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Gerakan Ayo Membaca Indonesia  (AMIND) menyatakan siap bersinergi dan mendukung Jakbook  and EduFair yang digelar oleh Ikatan Penerbit Indonesia (Ikapi) DKI Jakarta di Plaza Parkir Timur Senayan Jakarta, 27 Juli hingga 3 Agustus 2015.

“Ketua Umum AMIND Dedi S Panigoro menyatakan bahwa pada saat event Jakarta Book Fair (Jakbook) 2015, AMIND akan memeriahkan dengan Festival Literasi dan Kreativitas sekolah se-DKI Jakarta,” ungkap Ketua Ikapi DKI Jakarta Afrizal Sinaro kepada Republika, Sabtu (26/6).

Afrizal yang juga Sekretaris Umum  AMIND mengatakan AMIND dan panitia Jakbook 2015 sudah merancang sejumlah acara. “Acara-acara yang akan ditampilkan antara lain talkshow, apresiasi, selingan pertunjukan kesenian, dan seni budaya,” ujar Afrizal.

Pesta Buku Jakarta atau  Jakarta Book Fair (Jakbook) 2015 didukung penuh oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta. Ketua Panitia Jakbook 2015  Tatang Sudensyah mengatakan pameran yang juga didukung Harian Republika sebagai media partner itu  merupakan pameran buku dan perlengkapan sekolah terlengkap di Jakarta, bahkan Indonesia.

“Jakbook 2015 akan diramaikan oleh berbagai acara, antara lain Jakbook Festival dan aneka lomba,” kata Tatang. Salah satu kegiatan yang akan meramaikan panggung Jakbook 2015 adalah edukasi yang dilakukan antarsekolah dalam rangka meningkatkan minat baca siswa di DKI Jakarta. “Pelaksanaannya dikoordinir oleh Ayo Membaca Indonesia (AMIND),” ujar Tatang.

Afrizal mengatakan sesuai namanya, Jakbook & Edu Fair, maka Jakbook 2015 mengusung konsep pameran, hiburan dan pendidikan.  “Pameran yang mengangkat tema ‘Pintar Itu Hak Semua Orang” gratis. Kami mengajak masyarakat sebanyak-banyaknya untuk menghadiri Jakbook 2015,” papar Afrizal.

Salah satu keistimewaan Jakbook 2015 adalah para  pemegang Kartu Jakarta Pintar (KJP) berkesempatan untuk membeli buku bacaan  dan perlengkapan sekolah mulai dari seragam sekolah, tas sekolah, sepatu dan kaos kaki, alat gambar, buku tulis dan alat tulis. “Caranya melalui debet rekening Bank DKI,” kata Afrizal.

Pemegang Kartu Jakarta Pintar (KJP) adalah para pelajar SD, Madrasah Ibtidaiyah (MI), SMP, Madrasah Tsanawiyah, SMA, Madrasah Aliyah dan SMK di DKI. “Jumlahnya sekitar 489 ribu orang,” ungkap Afrizal.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement