REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR – Pihak sekolah harus selalu meningkatkan mutu para guru. Hal itu sangat penting untuk mendukung sukses proses pembelajaran. “Sekolah harus selalu meng-upgrade dan meng-update para guru sebagai upaya meningkatkan kompetensi dan profesionalisme guru,” kata Head Teacher Training Center (TTC) Yayasan Bosowa Bina Insani (YBBI) Dedeh Soeria Atmadja.
Dedeh mengatakan hal tersebut di sela pembukaan training Class Room Management yang diadakan YBBI di Kampus Sekolah Bosowa Bina Insani (SBBI) Bogor, Jawa Barat, Sabtu (27/6). Training tersebut diikuti 61 guru SBBI dan Sekolah Bosowa Al-Azhar Cilegon, Banten. Kedua sekolah tersebut bernaung di bawah YBBI.
Dedeh menambahkan, kehadiran TTC dimaksudkan untuk meningkatkan kompetensi dan profesionalisme para guru yang berada di lingkungan YBBI. “Ada empat kompetensi yang harus dimiliki seorang guru, yakni pedagogik, profesi, sosial dan kepribadian,” ujarnya.
Dedeh menyebutkan, TTC sudah beberapa kali melaksanakan kegiatan training. Pelatihan tersebut, antara lain training kurikulum 2013, training Couch Yourself to Success And Managing Change, dan training Class Room Management. “Berikutnya, kami akan mengadakan training Learning Styles and Teaching Styles,” kata Dedeh Soeria Atmadja.
Direktur Sekolah Bosowa Bina Insani (SBBI) Sudirman mengatakan pelatihan Class Room Management sangat penting bagi para guru yang berada di bawah naungan YBBI. “Pelatihan ini sangat berguna agar para guru menguasai cara mengelola kelas dengan baik. Sebab, seorang guru adalah manajer kelas,” ujar Sudirman yang mewakili Ketua YBBI Sutrisno Muslimin.
Penguasaan manajemen kelas, kata Sudirman, sangat penting agar pembelajaran yang diberikan oleh guru lebih efektif dan mencapai tujuan yang diharapkan. “Karena itu, seluruh guru yang bernaung di bawah YBBI wajib ikut pelatihan manajemen kelas,” tutur Sudirman.