REPUBLIKA.CO.ID,LHOKSEUMAWE -- Pemerintah Kota Lhokseumawe, Provinsi Aceh, menyediakan 11 bus sekolah gratis untuk digunakan pelajar dalam wilayah Kota Lhokseumawe.
"Bus ini gratis bagi pelajar yang ada dalam wilayah Kota Lhokseumawe dan dipergunakan khusus untuk kegiatan belajar para siswa," ucap Kadis Perhubungan Pariwisata dan Budaya Kota Lhokseumawe Ishaq Rizal di Lhokseumawe, Kamis.
Pencanangan bus sekolah gratis tersebut dilakukan secara resmi oleh Wali Kota Lhokseumawe Suaidi Yahya di Lapangan Hira Lhokseumawe, Kamis, yang bertepatan dengan pelaksanaan upacara Hari Perhubungan Nasional.
Kesebelas bus sekolah itu akan beroperasi di wilayah Kota Lhokseumawe dan dapat dipergunakan secara gratis oleh seluruh pelajar mulai dari tingkat taman kanak-kanak hingga SLTA dalam wilayah Kota Lhokseumawe.
Bus sekolah akan beroperasi sejak pukul 6 pagi hingga sore hari dengan rute operasional mulai dari pusat kota hingga ke wilayah pedalaman dalam wilayah Kota Lhokseumawe.
Wali Kota Lhokseumawe Suaidi Yahya menegaskan bahwa para supir dilarang melakukan pengutipan biaya kepada para pelajar selama jam operasionalnya.
"Apabila supir mengambil ongkos kepada para pelajar pada saat jam operasionalnya maka akan kami kenai sanksi. Karena tambahan biaya kepada supir dan juga kebutuhan operasional lainnya sudah ditangulangi oleh Pemko Lhokseumawe. Jadi layani pelajar dengan baik," ucap Suaidi mengingatkan.
Pengoperasian angkutan gratis bagi para pelajar di wilayah Kota Lhokseumawe tersebut adalah sebagai langkah untuk meningkatkan pelayanan dan mutu pendidikan.
"Harapan kita adalah mutu dan pelayanan pendidikan di Kota Lhokseumawe harus semakin lebih baik kedepan. Tidak ada alasan untuk tidak sekolah karena tidak ada ongkos berangkat ke sekolah, karena bus gratis telah kita sediakan," ujar Suaidi.
Sebelumnya, Pemkot juga telah menggratiskan seragam sekolah bagi siswa yang tidak mampu sehingga tetap dapat bersekolah.
"Yang tujuannya adalah, anak-anak Kota Lhokseumawe harus pintar," terang Suaidi Yahya.