REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Sebanyak 102 sekolah tingkat SMP dan SMA/SMK di DI Yogyakarta mengikuti kontes air yang digelar Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuana Alam (FMIPA) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Yogyakarta, Selasa (29/9).
Menurut Kaprodi Fisika FMIPA UAD, Bagus Haryadi kontes roket air ini merupakan awal dari rangkaian Milad UAD 2015. "Tahap awal seluruh tim dari semua sekolah peserta akan mengikuti workshop pembuatan roket air dan louncer-nya. Setelah itu kompetisi pembuatan akan kita lakukan 6 Oktober mendatang," ujarnya.
Menurutnya, kegiatan ini baru pertama digelar pihak FMIPA UAD. Melalui ajang ini pihaknya ingin mengenalkan sejak dini pembuatan roket dan tekniknya secara sederhana kepada siswa. Ke depan diharapkan siswa semakiin mencintai dunia roket dan membantu pengembangan pengetahuan di Indoesia. Selain itu melalui pembuattan roket air, siswa juga langsung mengaplikasikan teori dasar pendidikan fisika terutama mengenai konsep tekanan.
"Ini penting sehingga pelajaran Fisika bukan sekedar teori semata," ujarnya.
Dekan FMIPA UAD, Aris Tobirin berharap siswa yang sudah mengikuti workshop pembuatan roket ikut menularkan pengetahuannya ke siswa lainnya di sekolah. Dengan begitu, banyak siswa yang bisa membuat roket air tersebut. Menurutnya, pembuatan roket air menjadi salah satu fokus pembinaan FMIPPA di sekolah-sekolah di DIY.
"Satu sekolah mengirimkan dua hingga tiga siswa bersama guru pendamping. Mereka diajari teknis dasar hingga pembuatan roket air. Nantinya roket ini kita kompetisikan," katanya.