REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR – Universitas Bosowa Makassar menggandeng Universiti Putra Malaysia (UPM) Selangor, Darul Ehsan, Malaysia. Hal itu terungkap usai pertemuan Rektor Universitas Bosowa Prof Saleh Pallu dengan Rektor Universiti Putra Malaysia (UPM) Prof Dato’ Mohd Fauzi Hj Ramlan di Bogor, Jawa Barat, Sabtu (7/11).
Hadir dalam pertemuan tersebut, Pembina Yayasan Aksa Mahmud (yang membawahi Universitas Bosowa) H M Aksa Mahmud. Pendiri dan chairman Bosowa Corporation itu menjadi tuan rumah pertemuan petinggi kedua universitas tersebut.
Rektor UPM bersama rombongan berkunjung ke Indonesia selama dua hari, Jumat dan Sabtu (6 dan 7 November 2015). Selain membicarakan kerja sama kedua universitas, Aksa Mahmud mengajak tamunya untuk menikmati olahraga golf di Rancamaya (6/11) dan Bogor Raya (7/11).
“Universitas Bosowa akan bekerja sama dengan UPM Malaysia yang merupakan universitas terbaik pertama di Asia Tenggara saat ini. Bulan Oktober 2015 kami sudah berkunjung ke UPM Malaysia. Sekarang Rektor UPM Malaysia berkunjung ke Indonesia,” kata Aksa Mahmud kepada Republika, Sabtu (7/11).
Rektor Universitas Bosowa Prof Saleh Pallu menjelaskan, ada beberapa hal yang akan dikerjasamakan oleh Universitas Bosowa dengan UPM. “Salah satunya adalah double degree,” ujar Saleh.
Saleh menjelaskan, mahasiswa Universitas Bosowa akan melakukan kuliah di Universitas Bosowa dan UPM. Baik kuliah secara langsung di kampus UPM maupun teleconference. “Lulusan Universitas Bosowa akan mendapatkan dua ijazah, yakni ijazah Universitas Bosowa dan ijazah UPM,” papar Saleh.