REPUBLIKA.CO.ID, SERPONG -- Wakil Presiden Jusuf Kalla membuka rapat kerja nasional (rakernas) Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi Sekretariat Jenderal (Kemenristekdikti) 2016 di Serpong, Tangerang Selatan, Senin (1/2).

Menurut Menristekdikti, M Nasir, rakernas digelar untuk menyusun langkah Kemenristekdikti dalam menuntaskan kegiatan prioritas 2016 serta menyiapkan rancangan kebijakan dan program 2017.

Diantaranya yakni peningkatan kualitas pembelajaran, reformasi LPTK, peningkatan kualitas SDM, pengembangan pusat unggulan inovasi dan Science and Technology Park, peningkatan sarana dan prasarana, serta hilirisasi produk inovasi.

Kemenristekdikti juga turut menggandeng sejumlah mitra kerjanya seperti DPR, perguruan tinggi, AIPI, Balitbang Kementerian, BUMN Strategis, dll guna membangun sinergi sehingga dapat mendorong program kerja kementerian.

Penyelenggaraan rakernas ini juga diharapkan dapat membangun daya saing bangsa serta dapat dilakukan identifikasi strategi dan praktek dalam pengelolaan perguruan tinggi dan lembaga Litbang sehingga lebih bermutu.

Rakernas digelar selama dua hari yang juga turut menghadirkan sejumlah pembicara, seperti Menteri Perindustrian Saleh Husin dan Vice-Chancellor University Sains Malaysia Prof. Dato' Dr. Omar Osman. Selain itu, digelar juga pameran iptek dengan produk yang inovatif hasil kerjasama Kemenristekdikti dengan industri kecil dan menengah.

Ikuti Whatsapp Channel Republika