REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sebagai sebuah asosiasi yang menaungi perguruan tinggi di bidang ICT/TIK, APTIKOM merasa perlu mengambil peran penting dan berpartisipasi dalam upaya mengurangi kesenjangan teknologi yang terjadi di negara ini.
Karena itu, APTIKOM bermaksud menyelenggarakan sebuah seminar terbuka yang akan memberikan wawasan dan pemahaman mengenai pentingnya Information and Communications Technologies for Development (ICT4D) untuk diketahui dan diupayakan implementasinya di Indonesia.
Siaran pers APTIKOM, Rabu (10/2) menyebutkan, seminar akan dilaksanakan di Hall C Gedung BSI Convention Centre, Jl Raya Kaliabang, Perwira, Bekasi Utara, Sabtu (13/2). Seminar ini akan mengangkat tema “Memajukan Pendidikan Tinggi Indonesia melalui ICT4D”.
Acara seminar tersebut akan dibuka oleh Direktur BSI Ir Naba Aji Notoseputro, Ketua Umum APTIKOM Prof Zainal A Hasibuan PhD, dan Direktur Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan Kemenristek Dikti Prof Intan Ahmad PhD.
Seminar itu akan menampilkan narasumber antara lain: selaku Direktur Pembelajaran Kemenristek Dikti Dr Ir Paristiyanti Nurwardani MP, Koordinator Kopertis Wilayah III Jakarta Dr Illah Sailah MS dan Rektor Universitas Telkom Prof Ir Mochammad Ashari MEng PhD. Keynote speach Prof Dr T Basarudin MSc.
Peserta seminar ini terdiri dari pimpinan perguruan tinggi, pimpinan program studi Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK), unsur pemerintah, dosen, mahasiswa, dan praktisi pendidikan. Selain itu di tempat yang sama dilaksanakan pula Rapat Kerja APTIKOM, dari Jumat-Ahad (12-14 Februari 2016).
ICT4D (Information and Communications Technologies for Development) merupakan inisiatif yang dikeluarkan oleh UN/PBB (Persatuan Bangsa-Bangsa) yang bertujuan untuk mengurangi digital divide (kesenjangan teknologi antara kalangan masyarakat mampu dengan masyarakat tidak mampu) dan mendorong upaya pembangunan ekonomi melalui pemerataan akses terhadap TIK (Teknologi Informasi dan Komunikasi) terkini.
PBB secara aktif mempromosikan ICT4D sebagai perangkat yang diandalkan untuk pembangunan ekonomi dan sosial di berbagai negara di dunia.
Siaran pers itu menyebutkan, melalui seminar ini, para pengelola perguruan tinggi bidang informatika dan komputer, khususnya program studi terkait TIK akan memperoleh masukan dan pengayaan untuk pengembangan dan kemajuan perguruan tinggi dalam melaksanakan fungsi tridarmanya.
Seminar ini akan memberikan bahan dan materi berharga yang dapat digunakan untuk pengayaan materi kuliah, penguatan kurikulum, perluasan materi penelitian, serta peluang dalam menggulirkan program kegiatan pengabdian kepada masyarakat.