Selasa 29 Mar 2016 04:03 WIB

Siswa Indonesia Menang Festival Tari di Spanyol

Festival tarian tradisional (Ilustrasi)
Foto: Xinhua
Festival tarian tradisional (Ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Siswa Indonesia dari Sekolah Menengah Pertama (SMP) Labschool Cibubur memenangkan kompetisi tari pada Festival Tarian Rakyat, Fiestalonia Milenio 2016 di Lloret de Mar, Catalonia, Spanyol.

"Kemenangan tim tari Danadyaksa Budaya SMP di ajang festival tarian rakyat di Spanyol membuktikan bahwa dunia internasional memberikan apresiasi yang tinggi pada kebudayaan nasional Indonesia," kata Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Sumber Daya, Rizal Ramli, Senin (28/3).

Di sisi lain, hal ini juga memperlihatkan bahwa masih banyak anak muda Indonesia yang mencintai kebudayaan nasional, termasuk tari-tarian tradisional dari berbagai suku dan daerah di Indonesia.

Sementara itu, pemimpin rombongan tari, Cantika Reviera mengatakan festival yang mereka ikuti adalah kompetisi tingkat internasional dengan dua kategori utama, yakni tarian dan paduan suara.

Dua puluh negara berpartisipasi dalam festival ini, antara lain Israel, Spanyol, Armenia, Uzbekistan, dan Mesir. Dengan berlatih selama dua setengah bulan, tim Danadyaksa mengikuti kategori tarian usia 8-16 tahun.

Mereka berhasil memenangkan predikat koreografer khusus karena telah meraih juara umum di seluruh kategori tarian, serta mengalahkan sepuluh negara lain yang berkompetisi dalam kategori ini.

sumber : antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement