Jumat 22 Apr 2016 22:30 WIB

'ALUR' Usung Puluhan Karya Guru Seni se-Indonesia

Sejumlah karya yang dipajang di Pameran Seni Rupa Karya Guru Seni Budaya 2016
Sejumlah karya yang dipajang di Pameran Seni Rupa Karya Guru Seni Budaya 2016

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Galeri Nasional Indonesia siap menggelar Pameran Seni Rupa Karya Guru Seni Budaya 2016. Pameran ini merupakan penyelenggaraan yang kedua, setelah sebelumnya pameran bertajuk “Guru Seni Berlari”, diselenggarakan pada 2014 melibatkan 111 guru seni budaya tingkat SMP, SMA/SMK atau sederajat  se–Indonesia.

Pada 2016 ini, sekaligus dalam momen memperingati Hari Pendidikan Nasional, pameran serupa kembali digelar dengan mengusung tajuk “ALUR”.  Perhelatan ini akan dilangsungkan pada 25 April –  6 Mei 2016, di Plaza Insan Berprestasi Gedung Ki Hadjar Dewantara (Gedung A) Kementerian  Pendidikan dan Kebudayaan.

Konsep “ALUR” yang dirumuskan tim Kurator yaitu Suwarno Wisetrotomo dan Citra Smara Dewi,  merupakan jalur yang diciptakan dengan penuh kesadaran.

Dengan kata lain, “Alur adalah jalur atau jalan profesi yang dibangun dengan terstruktur, sadar, dan perlu diperjuangkan untuk meraih keberhasilan. Guru seni budaya, dengan tugas mengajar dan tugas-tugas administrasi lainnya, diandaikan tetap memiliki komitmen mengembangkan bakat seni rupanya hingga mencapai taraf profesional,” ungkap Suwarno seperti dikutip dari keterangan pers diterima Republika.co.id, Jumat (22/4).

Dengan pencapaian semacam itu, maka diharapkan berdampak positif bagi peserta didik. Para peserta didik tidak saja mendapatkan pengetahuan dan pengalaman berkreasi seni, tetapi juga memiliki rasa bangga terhadap gurunya yang berprestasi.

Pameran ini bertujuan melihat kreativitas guru seni budaya tingkat SMP, SMA/SMK atau sederajat se–Indonesia sebagai insan (sosok) yang memiliki kekuatan mendorong tumbuhnya kesadaran pentingnya pendidikan dan apresiasi seni pada siswa/peserta didik, sekaligus menjadi bagian penting dari terjaganya ekosistem budaya setempat.

Tercatat sebanyak 333 karya peserta yang berasal dari 213 sekolah di 25 provinsi di Indonesia mendaftar.

Setelah melalui proses seleksi oleh tim kurator Galeri Nasional Indonesia, terpilih sebanyak 65 karya dengan berbagai pendekatan material, media, dan teknik, meliputi lukisan, patung, instalasi, objek, komik, keramik, grafis, drawing, batik, dan media pembelajaran. Karya terpilih merupakan hasil olah cipta 65 peserta dari 60 sekolah di 17 provinsi di Indonesia.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement