REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Indonesia Bermutu dan MPR akan menggelar Diskusi Dalam Kelompok (Focus Group Discussion/FGD) di Perpustakaan MPR RI Jakarta, Selasa (3/5). FGD yang menurut rencana diadakan pukul 12.00 sampai dengan 15.00 itu mengusung tema “Masa Depan Pendidikan Madrasah Menuju Indonesia Emas 2045”.
Menurut Peneliti Indonesia Bermutu Afrizal Sinaro, FGD itu akan dibuka oleh Pimpinan MPR RI. Adapun para pembicara berasal dari kalangan DPR, DPD, MPR, Kementerian, perguruan tinggi dan lembaga kajian. “Mereka antara lain Abdul Kharis, Fahira Idris, Prof Samsul Bahri, Ja’far Hafsah, Deni Hadiyana, Prof Burhanuddin Tola, dan Dr Bahrul Hayat,” kata Afrizal Sinaro, Senin (2/5) malam.
Afrizal menambahkan, setidaknya ada tiga harapan dan target yang disematkan pada FGD tentang madrasah tersebut. Pertama, Indonesia Bermutu dapat mendorong agar madrasah menjadi sekolah pilihan yang bermutu bagi umat Islam.
Kedua, kata Afrizal, Indonesia Bermutu dapat mendorong pemerintah agar madrasah mendapatkan hak yang sama dengan sekolah umum, baik dalam hal sarana, prasarana, kualitas sumber daya manusia (SDM).
Ketiga, ujar Afrizal, Indonesia Bermutu siap bersinergi dalam hal peningkatan kualitas madrasah. Baik menyangkut manajemen sekolah maupun kompetensi guru. “Insya Allah Indonesia Bermutu akan menjadi mitra pemerintah untuk menyongsong Indonesia Emas 2045,” papar Afrizal Sinaro.