Selasa 17 May 2016 14:56 WIB

RI Ramaikan Festival Bahasa dan Budaya Internasional Oslo

Festival Budaya
Festival Budaya

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Sebanyak 14 negara termasuk Indonesia meramaikan pertunjukan Festival Bahasa dan Budaya Internasional atau "International Festival of Language and Culture" (IFLC) yang diselenggarakan di gedung bergengsi Den Norske Opera & Ballett (Opera House/ Gedung Opera) di Oslo, Norwegia.

"IFLC 2016 merupakan festival tahunan yang bertujuan untuk mempromosikan berbagai bahasa dan budaya dari berbagai bangsa,”kata Sekretaris dua KBRI Oslo, Dilla Trianti, Selasa (17/5) waktu setempat.

Pada tahun ini, IFLC dibuka Wakil Wali Kota Oslo Khamshajiny Gunaratnam, politisi muda Partai Buruh Norwegia yang berdarah Sri Lanka. Perhelatan itu diadakan di sebanyak 33 negara, termasuk Norwegia.vDalam pembukaannya, Wakil Wali Kota Oslo menyambut kedatangan peserta di Oslo, kota internasional yang memiliki keanekaragaman dan kekayaan budaya yang dihargai dan disayangi oleh masyarakatnya.

Festival IFLC merupakan festival yang sangat dekat di hati dan pikiran masyarakat Oslo. Khamshajiny mengungkapkan dunia membutuhkan lebih banyak persahabatan, rasa saling memahami, dan berbagi budaya seperti yang dilakukan para pelajar peserta IFLC.

Selama 14 tahun, IFLC digelar di berbagai negara dan diikuti 160 negara dengan lebih dari 2.000 pelajar sebagai peserta. Mereka menampilkan budaya unik dari masing-masing negara, seperti musik, tarian dan aksi budaya lainnya.

Selama dua tahun terakhir ini, Indonesia menjadi tuan rumah untuk acara IFLC. Festival ini mengajarkan kepada generasi muda mengenal keberagaman budaya dan bahasa melalui musik, lagu, tarian dan lainnya. Duta Besar RI untuk Norwegia Yuwono A. Putranto menyampaikan apresiasi kepada pihak penyelenggara dan peserta yang telah menyukseskan acara IFLC tersebut.

Diharapkan generasi muda ini akan terdorong dan termotivasi untuk mengenal satu sama lain, menciptakan persahabatan dan persaudaraan, dan memperkuat toleransi serta rasa saling pengertian.

"Pada gilirannya akan memberikan kontribusi yang besar terhadap perdamaian dunia. Anak-anak mempunyai peranan yang sangat penting untuk itu," ucap Dubes Yuwono.

sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement