REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR – SD  Bosowa Bina Insani mengadakan wisuda Angkatan ke-25, Kamis (26/5). “Jumlah lulusan SD Bosowa Bina Insani Angkatan ke-25 mencapai 125 orang. Mereka terdiri dari siswa akselerasi (lima tahun) 12 siswa dan siswa reguler (enam tahun) 113  siswa,” kata Kepala SD Bosowa Bina Insani (SBBI) Ir Fatchul Dzannah MPd  di Bogor, Jawa Barat, Kamis (26/5).

Presiden Direktur Sekolah Bosowa Bina Insani (SBBI) Dr Sutrisno Muslimin MSi menyatakan bahagia dan bangga atas kelulusan 100 persen siswa SD BBI Angkatan XXV.  Ia juga mengingatkan para alumni tersebut agar terus belajar meningkatkan ilmunya setinggi mungkin, hingga menjadi sarjana bahkan pascasarjana.

“Perjalanan hidup kalian masih panjang. Kalau kalian ingin sukses, contohlah pendiri Bosowa Group Bapak Aksa Mahmud. Beliau sejak masih remaja  selalu belajar keras, kerja keras, dan ibadah keras, sehingga menjadi seorang pengusaha Muslim yang sangat sukses,” papar Sutrisno Muslimin.

Sutrisno mendorong para orang tua alumni  melanjutkan pendidikan anak-anaknya ke SMP Bosowa Bina Insani. Hal itu agar pendidikan yang sudah diberikan di SD Bosowa Bina Insani terus berkelanjutan.  “Tapi kalaupun melanjutkan ke SMP lain, carilah sekolah yang baik, yang mendidik anak-anak berakhlak mulia  dan berkarakter islami, dan kelak membanggakan para orang tuanya,” tutur Sutrisno Muslimin.

Dzannah menambahkan, siswa SD Bosowa Bina Insani (SBBI) Angkatan XXV telah berhasil mengukir berbagai prestasi yang sangat membanggakan, baik dalam bidang akademik maupun nonakademik. Nilai rata-rata berbagai mata pelajaran hampir semuanya mencapai 90 bahkan lebih.

Sementara nilai tertinggi, antara lain Pelajaran Agama Islam 96, Bahasa Indonesia 95, Jasmani dan Olahrara 98, Bahasa Inggris 97, Bahasa Sunda 93, dan Ekonomi 93. “Hal yang membuat kami bangga, karena para alumni Angkatan XXV ini banyak yang hapal Alquran. Ada yang hapal juz 30, ada yang hapal juz 29 dan 30,” papar Dzannah.

Selain prestasi akademik, kata Dzannah, siswa SD BBI Angkatan 25 juga berhasil meraih berbagai prestasi nonakademik.  “Prestasi akademik tingkat Kecamatan Tanah Saeral tujuh piala, tingkat Kota Bogor 19 piala, tingkat Provinsi Jawa Barat delapan piala, dan tingkat nasional empat piala,” papar Dzannah.

Acara wisuda SD Bosowa Bina Insani Angkatan ke-25 dihadiri antara lain Kasie Kurikulum Dinas Pendidikan Kota Bogor Dra H Arni Suhaerani MPd, para principal di lingkungan Sekolah Bosowa Bina Insani,  dan para pengurus Parents Association Bosowa Bina Insani (PABBI) jenjang KB-TK, SD, SMP dan SMA.

Atas nama Kadinas Pendidikan Kota Bogor, Arni Suhaerani menyatakan penghargaan kepada Sekolah Bosowa Bina Insani (SBBI). “Terima kasih kepada SBBI. Kami di Dinas pendidikan Kota Bogor selalu mendengar kabar yang baik mengenai SBBI. Hal itu tentunya berkat kerja sama atau sinergitas  antara pihak sekolah dan orang tua,” ujar Arni.

Karena itu, kata Arni, baik sekali kalau sinergitas antara  SBBI dan para orang tua itu dilanjutkan.  “Silakan sinergitas itu dilanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi (SMP Bosowa Bina Insani, Red),  sebab sudah terbukti sinergitas selama ini sudah berjalan sangat baik dan efektif. Bapak dan Ibu tidak akan salah bila memilihkan SMP Bosowa Bina Insani untuk putra-putrinya yang hari ini diwisuda,” papar Arni Suhaerani.

Ikuti Whatsapp Channel Republika