REPUBLIKA.CO.ID, MEDAN -- Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Sumber Daya Rizal Ramli meminta warga yang tinggal di perkampungan nelayan untuk menerapkan pendidikan setinggi mungkin kepada anak-anak mereka. Hal ini disampaikannya saat mengunjungi Kampung Nelayan di kelurahan Bagan Deli, Medan Belawan, Medan, Jumat (17/6).
"Relakan anak untuk sekolah. Kalau mau maju, generasi muda harus memiliki pendidikan," kata Rizal.
Rizal mengatakan, selama ini, banyak nelayan yang terkesan mengesampingkan pendidikan anak-anak mereka. Generasi muda tersebut dididik untuk meneruskan profesi mereka sebagai nelayan sejak dini.
"Banyak kelompok nelayan yang pendidikan anaknya tidak cukup, kurang. Besar dikit diajak bantu melaut," ujar dia.
Ia pun menyebut, pemerintah akan terus meningkatkan kualitas hidup para nelayan di Indonesia, termasuk dalam hal pendidikan. Namun, hal ini, lanjut Rizal, tentu harus didukung oleh nelayan itu sendiri.
"Pemerintah akan membantu dengan asuransi, peningkatan pendidikan dan perbaikan lingkungan yang lebih baik," kata Rizal.
Gubernur Sumut Tengku Erry Nuradi pun menyampaikan hal yang senada. Erry meminta para nelayan untuk mendorong anak mereka mengenyam pendidikan setinggi-tingginya. Selama ini, lanjutnya, banyak anak yang menjadi nelayan karena kehendak orang tua mereka.
"SDM kita, anak-anak kita harus disekolahkan. Begitu juga anak yang udah dewasa, kan ada beasiswa. Kami harap ada yang koordinir di sini (Kampung Nelayan Belawan), tentu nanti ada program beasiswa dari Pemkot, Pemprov ataupun swasta. Itu harus dimanfaatkan," kata Erry.