Kamis 21 Jul 2016 20:41 WIB

Mendikbud Ajak PGRI Tumbuhkan Budi Pekerti di Sekolah

Rep: Wilda Fizriyani/ Red: Karta Raharja Ucu
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Anies Baswedan memaparkan hasil Ujian Nasional (UN) 2016 di Kantor Kementerian Pedidikan, Jakarta, Rabu (11/5).  (Republika/Rakhmawaty La'lang)
Foto: Republika/Rakhmawaty La'lang
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Anies Baswedan memaparkan hasil Ujian Nasional (UN) 2016 di Kantor Kementerian Pedidikan, Jakarta, Rabu (11/5). (Republika/Rakhmawaty La'lang)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Anies Baswedan mengajak Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) mendukung program penumbuhan budi pekerti di lingkungan sekolah. Sehingga diharapkan lingkungan sekolah bisa aman, sehat dan menyenangkan dalam proses belajar mengajar.

Mendikbud mengatakan, pelibatan publik sangat penting dalam membangun dan memajukan pendidikan di Indonesia. Hal ini harus menjadi kesadaran bersama dan perhatian bagi semua.

“Terutama dalam menyelesaikan pemasalah dan memajukan pendidikan di Indonesia,” ujar Anies dalam siaran persnya, Rabu (20/7).

Anies berharap level kemitraan Kementerian Pendidikan danh Kebudayaan (Kemendikbud) dan PGRI bisa sampai kolaborasi. Dengan kata lain, dia melanjutkan, tidak sekedar saling sosialisasi.

Pelaksana Tugas Ketua Umum Pengurus Besar PGRI, Unifah Rosyidi menyampaikan apresiasinya terhadap langkah-langkah kebaruan di tahun pelajaran baru. Kebaruan tersebut seperti penghapusan Masa Orientasi Siswa (MOS), Gerakan Hari Pertama Sekolah dan penyelesaian masalah-masalah administrasi guru terkait kenaikan pangkat dan Tunjangan Profesi Guru (TPG).

Ke depan PGRI siap menjadi mitra strategis pemerintah. “Dan siap membantu penyelesaian masalah-masalah pendidikan Indonesia, terutama terkait dengan permasalahan guru,” ucap dia.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement