REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Keluarga menjadi pendidik pertama dan utama dalam mendidik anak. Oleh karena itu, keteladanan orang tua menjadi investasi tak ternilai untuk anak-anak.

Karena pentingnya keluarga, Direktur Pembinaan Keluarga Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), Sukiman, menilai pendidikan keluarga jelas perlu dilakukan. “Pendidikan keluarga menjadi tanggung jawab bersama,” kata dia, di Gedung A Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), Senayan, Jakarta, Senin (25/7). Karena itu, seluruh masyarakat diharapkan dapat terlibat aktif dalam program ini.

Pada kesempatan yang sama, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Anies Baswedan juga menegaskan, kemajuan suatu negara sangat ditentukan oleh kualitas penduduknya. Dengan kata lain, sebagian besar ditentukan oleh kualitas layanan pendidikan dan kesehatan pada anak-anak.

Pasalnya, lebih dari 90 persen perkembangan otak anak terjadi pada lima tahun pertama usia dini. “Oleh sebab itu, kita perlu berikhtiar bersama untuk meningkatkan kualitasnya,” kata dia. Apalagi, dia melanjutkan, orang tua berperan sangat penting pada masa ini.

Sebagai informasi, Kemendikbud mengadakan Seminar Internasional PAUD bertemakan "Meningkatkan Kualitas PAUD untuk Masa Depan yang Lebih Baik: Mengembangkan Kompetensi Orang Dewasa dalam Menangani Anak-anak". Para peserta dari delapan negara Asia Pasifik ini nantinya bisa meningkatkan kompetensi orang dewasa dalam mendidik anak. Dalam hal ini termasuk memperoleh informasi praktik baik tentang pendidikan keluarga.

Ikuti Whatsapp Channel Republika