Selasa 29 Nov 2016 12:58 WIB

20 SMK Digandeng 3 Perusahaan untuk Program Magang

Rep: Debbie Sutrisno/ Red: Dwi Murdaningsih
Sejumlah siswa melakukan uji kompetensi keahlian Tata Boga di SMK Negeri 1 Bawen, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, Kamis (25/2).
Foto: Antara/Aditya Pradana Putra
Sejumlah siswa melakukan uji kompetensi keahlian Tata Boga di SMK Negeri 1 Bawen, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, Kamis (25/2).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Lima Kementerian yakni Kementerian Pendidkan dan Kebudayaan, Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi, Kementerian Tenaga Kerja, Kementerian Perindustrian dan Kementerian BUMN melakukan kerjasama terkait pengembangan pendidikan kejuruan dan vokasi berbasi kompetensi yang link and match dengan industri. Perjanjian ini diharap bisa menumbuhkembangkan skil sumber daya manusia (SDM) untuk kebutuhan industri.

Seketaris Jenderal Kementerian Perindustrian (Kemenperin) Syarif Hidayat mengatakan, ‎terdapat sejumlah ruang lingkup yang akan dijalankan secara bersama oleh lima Kementerian ini. Diantaranya adalah perbaikan lingkungan di sekolah, perbaikan sistem pembelajan di sekolah yang menunjang industri.

Sementara, dari pihak industri, mereka juga harus menciptakan iklim yang baik bagi siswa, mahasiswa atau guru dan dosen untuk melakukan penelitian di industri terkait. Industri harus menyediakan ruangan workshop yang memadai sehingga siswa yang melakukan pemagangan bisa lebih terlatih dan mengetahui secara detil persoalan di industri.

"Harus ada peningkatan pelatihan pemagangan di industri, agar hasil pemagangan pun berkualitas," ujar Syarif dalam sambutannya di kantor Kemenperin, Selasa (29/11).

Syarif menuturkan, dalam kesepkatan ini terdapat tiga perusahaan yang siap menampung 20 sekolah menengah kejuruan (SMK) untuk melaksanakan pemagangan sesuai dengan ruang lingkup yang disetujui. PT Petrokimia Gresik akan ikut membina 7 SMK di wilayah timur, PT Astra Honda Motor akan menggandeng 9 SMK di Tangerang, Banteng, dan Sulawesi Selatan, dan PT Politrama Profindo bakal membina 4 SMK di Indramayu dan Cirebon.

‎Melalui kerjasama ini, Pemerintah berharap akan banyak lulusan SMK yang bisa langsung masuk ke industri dengan keahlian yang baik. Sebab dengan tenaga kerja yang mumpuni maka industri tersebut akan memiliki kualitas yang berdaya saing.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement