REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pemerintah di awal tahun 2017 mendistribusikan Kartu Indonesia Pintar (KIP) kepada 2.884 siswa panti asuhan dari 309 sekolah di Jabodetabek. KIP diserahkan oleh Presiden Joko Widodo dalam acara Rembuk Nasional Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan 2017.
Penyerahan dilakukan secara simbolis kepada lima siswa yaitu Siti Saiyah dan Fahrul Roji dari SD Negeri Tangerang 19, Ali Ridwan Adeputra SMP Negeri 1 Tangerang Selatan, Junah dari SMP Negeri 1 Tangerang Selatan, Siti Sarifah dari SMA Islam Asy Syifa dan Galeh Prasetyo dari SMA Islam Asy Syifa.
Selain itu Jujun Gustiawan dari SMK Insan Mulia, Maulida Fitri dari SMK Insan Mulia, Maryamul Lutfiyah dari PKBM Miftahul Jannah, Muhammad Aji Wahyudin dari PKBM Miftahul Jannah, Muhammad Lutfi dari Sekolah Luar Biasa Negeri 7 Jakarta, dan Ervista dari SLB Nusantara.
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Muhadjir Effendy usai mendampingi presiden mengatakan, pemberian KIP kepada siswa yatim piatu merupakan sebagian upaya membangun pendidikan dan kebudayaan yang merata, berkeadilan dan berkualitas. Semua itu merupakan salah satu titik fokus pemerintah di 2017.
"Pada tahun 2017, sasaran KIP ditargetkan sejumlah 17,9 juta siswa dari keluarga miskin termasuk peserta didik yatim piatu dari sekolah, panti sosial, maupun panti asuhan," ujar Muhadjir Effendy, Kamis.
KIP merupakan bagian dari program prioritas pemerintah untuk memperluas jangkauan layanan pendidikan. Terutama anak keluarga miskin yang berusia 6 hingga 21 tahun, untuk mendapatkan layanan pendidikan sampai tamat satuan pendidikan menengah (Wajib Belajar 12 tahun), mencegah peserta didik dari kemungkinan putus sekolah (drop out) atau tidak melanjutkan pendidikan akibat kesulitan ekonomi.
Selain itu menarik anak usia sekolah yang tidak bersekolah agar kembali mendapatkan layanan pendidikan di sekolah atau sanggar kegiatan belajar (SKB), Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM), Lembaga Kursus dan Pelatihan (LKP) atau satuan pendidikan nonformal lainnya.
Di tahun 2016, terdapat 158.933 anak yatim piatu yang telah menerima KIP dari jumlah total sebanyak 896.781 anak.
"Untuk tahun 2017, sejumlah 736.848 anak yatim piatu yang belum mendapatkan KIP tahun sebelumnya dipastikan akan mendapatkan manfaat dari program ini," ujar Muhadjir.