Ahad 16 Apr 2017 22:12 WIB

Guru Sejarah Didorong Kunjungi Sekolah di Perbatasan

Rep: Umi Nur Fadhilah/ Red: Angga Indrawan
Guru sedang mengajar/ilustrasi
Guru sedang mengajar/ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, SIAK SRI INDRAPURA -- Direktorat Jenderal Kebudayaan Kementerian Kebudayaan (Kemendikbud) mendorong dan mengajak guru IPS dan sejarah seluruh Indonesia mengunjungi sekolah di wilayah perbatasan. Kunjungan itu untuk mengetahui sejauh mana siswa di daerah perbatasan mengetahui sejarah lokal.

"Guru sejarah dari seluruh provinsi akan berdialog dengan siswa di wilayah perbatasan, termasuk Bengkalis," kata Direktur Kebudayaan Kemendikbus Triana Wilandadi di Gedung Maharatu, Siak, Riau, Ahad (16/4).

Para guru akan mengukur seberapa banyak pelajaran sejarah yang diajarkan di masing-masing wilayah. Khususnya, sejarah lokal setempat. Menurutnya, siswa penting mengetahui dan memahami sejarah lokal, sebelum mengenal sejarah nasional.

Triana mengatakan, sejarah lokal merupakan pondasi dan embrio untuk memperkuat karakter dan jati diri bangsa. Menurutnya, guru sejarah harus bisa bedialog untuk transportasikan pengetahuan budaya lokal. "Geliatkan dan gali sejarah lokal masing-masing daerah," ujarnya.

Ditjen Kebudayaan Kemendikbud bersama Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Sumatra Barat Wilayah Kerja Provinsi Sumatra Barat, Riau dan Kepulauan Riau menggelar sinergitas publikasi cagar budaya Kabupaten Siak, Provinsi Riau dengan tema Melestarikan Budaya Bangsa.

Triana mengingatkan, Presiden joko Widodo (Jokowi) mengamanahkan pada Kemendikbud dengan tiga tugas, yakni Program Indonesia Pintar (PIP), pendidikan vokasi dan penguatan pendidikan karakter (PPK). Budaya dan sejarah akan menjadi basis dalam program PPK di sekolah-sekolah.

"Kita akan datang ajak seluruh guru untuk kuatkan pendidikan karakter dengan basis sejarah, memperkokoh NKRI, mempertebal nasionalisme," tutur dia.

 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement