REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Calon mahasiswa baru pendaftar Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) 2018 yang memilih Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) pada tahun 2018 meningkat dari tahun sebelumnya. Anggota tim penerimaan mahasiswa baru ITS Siti Machmudah mengungkapkan, total pendaftar jalur SNMPTN yang memilih ITS pada tahun ini sebanyak 20.617 pendaftar, atau meningkat 26 persen.

Tahun lalu pendaftar ITS  hanya sekitar 11.573. Menjadi meningkat dikarenakan regulasi pemerintah yang mengisyarakatkan pendaftar SNMPTN hanyalah sekolah berakreditasi A sebanyak 50 saja saja, kata dosen Departemen Teknik Kimia tersebut dalam siaran persnya, Senin (19/3).

Machmudah juga memaparkan dari 11.573 pendaftar tahun lalu, hanya 1.059 pendaftar yang diterima. Itu tak lain karena seleksi SNMPTN di ITS dilakukan dengan ketat dan teliti.

Machmudah mengatakan, sebab kenaikan peminat kampus ITS pada tahun ini dikarenakan kualitas kampus ITS yang semakin meningkat semenjak diangkat menjadi Perguruan Tinggi Negeri Badan Hukum (PTN-BH). Kemudian, karena semakin banyaknya prestasi yang dihasilkan kampus ITS, dan alumni yang banyak diterima kerja oleh beberapa perusahaan terkenal.

Hal ini mendongkrak animo khususnya calon mahasiswa baru untuk memilih ITS, ujar Machmudah.

Machmudah juga menjelaskan, dari 20.617 pendaftar SNMPTN ITS, sebanyak 10.165 orang memilih ITS sebagai pilihan pertama. Sisanya pilihan kedua dan ketiga.

Adapun, Departemen yang paling banyak diminati pada tahun ini masih sama seperti tahun lalu, yakni Departemen  Teknik Informatika. Sedangkan departemen paling sedikit peminatnya yakni Double Degree Teknik Sistem Perkapalan.

"Dari keseluruhan pendaftar SNMPTN ITS, sebanyak 2343 pendaftar melalui jalur Bidikmisi," kata Machmudah.

Ikuti Whatsapp Channel Republika