REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Dinas Pendidikan Jabar akan merealisasikan usulan penambahan SMKN di lima kabupaten. Pembangunan lima SMKN tersebut mulai dilakukan pada Juni ini. Dengan penambahan SMKN tersebut diharapkan bisa meningkatkan kualitas sumber daya manusia di wilayah tersebut.
"Ada usulan dari lima daerah. Realisanya mudah-mudahan Mei atau Juni," kata Kabid Pendidikan Menengah Kejuruan, Disdik Jabar, Dodin R Nuryadin kepada Republika.co.id, Selasa (27/3).
Menurut Dodin, untuk merealisasikan usulan tersebut Disdik Jabar mengalokasikan anggaran sebesar Rp 2,4 miliar. Anggaran tersebut, kata dia, untuk membangun lima SMKN di Kabupaten Pangandaran, Kuningan, Karawang, dan Kabupaten/Kota Sukabumi. Masing-masing SMKN tersebut, imbuh dia, akan memiliki enam ruang kelas.
"Pembangunan SMKN tersebut dikerjakan swasta dan melalui proses lelang. Kami berharap pembangunan bisa diselesaikan sesuai rencana karena sekolah tersebut dibutuhkan masyarakat," ujar dia.
Penambahan SMKN di Pangandaran disambut baik oleh masyarakat setempat. Menurut Soni Jaya (46 tahun), pembangunan SMKN di daerahnya sebaiknya disesuaikan dengan potensi wilayah. Ia mencontohkan Pangandaran memiliki potensi wisata dan perikanan karena memiliki wilayan lautan.
"Potensi yang ada itu hendaknya ditangkap oleh pemerintah daerah dengan membuka SMKN bidang pariwisata dan kelautan atau perikanan," ujar dia.