Sabtu 01 Sep 2018 11:54 WIB

Karawang Raih Juara Umum Cisfour Award

Lomba ini untuk memacu kreativitas dalam memajukan pendidikan khususnya di Jawa Barat

Rep: Ita Nina Winarsih/ Red: Agus Yulianto
Ahmad Hadadi
Foto: Sandy Ferdiana/REPUBLIKA
Ahmad Hadadi

REPUBLIKA.CO.ID, KARAWANG -- Dinas Pendidikan Provinsi Jabar, menggelar Cisfour Award tingkat SLTA dan SLB. Ada 16 kategori yang dilombakan. Perlombaan ini, diikuti oleh 405 sekolah yang berada di wilayah IV meliputi Purwakarta, Subang dan Karawang.

Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat, Ahmad Hadadi, mengatakan, Cisfour Award ini merupakan bentuk penghargaan kepada sekolah, guru, pengawas, staf tata usaha (TU) dan semua pegawai perangkat sekolah. Termasuk pelajar serta dharma wanita. Tujuannya, untuk memacu kreativitas dalam memajukan pendidikan khususnya di Jawa Barat.

"Kami sangat bangga, Cisfour Award bisa terselenggara dengan baik," ujar Hadadi, saat membuka Cisfour Award di Karawang, belum lama ini.

Menurutnya, ada 16 kategori yang dilombakan. Seperti, pengawas responsif, kasubag tata usaha inovatif, guru kreatif, caraka komunikatif, siswa atraktif dan dharma wanita inovatif. Dari 16 kategori lomba ini, penghargaan terbanyak diraih Kabupaten Karawang. Karena itu, pihaknya menobatkan wilayah lumbung padi ini sebagai juara umum pada Cisfour Award wilayah IV.

Dengan adanya penghargaan ini, lanjut Hadadi, pihaknya berharap silaturahim antar sekolah tingkat SLTA sederajat dan SLB semakin meningkat lagi. Tak hanya antar guru, sesama pelajar dan pengurus TU serta dharma wanita juga bisa menjaga kekompakan dan persaudaraan.

Dengan kata lain, lanjut Hadadi, Cisfour Award ini bisa menjadi pemersatu di antara perbedaan antar sekolah. Sehingga, tidak ada lagi permasalahan yang akibat kubu-kubuan. "Kegiatan ini, diharapkan bisa memersatukan kalangan pendidik hinggal level terendah. Termasuk, office boy (OB) setiap sekolah," ujarnya.

Ditempat yang sama, Kacab Disdik Wilayah IV Jabar, Dr Hj Otin, mengatakan, nama Cisfour diambil dari sebutan singkat atau istilah dari cabang dinas pendidikan wilayah empat. Sebab, saat ini sedang populer istilah singkatan. Seperti, SMAN I Jatiluhur menjadi Smanja.

"Jadi, Cisfour Award ini penganugerahan penghargaan bagi sekolah yang ada di wilayah Purwakarta, Subang dan Karawang," ujarnya.

Sementara itu, Kepala SMAN I Cibatu Kabupaten Purwakarta, Asep Sundu Mulyana, mengaku, sangat mengapresiasi dengan adanya penghargaan ini. Kegiatan ini sangat positif. Sebab, yang masuk kategori penilaiannya tak hanya sekolah. Melainkan, perangkat pendukung lainnya.

"Tidak hanya guru saja yang dinilai, tetapi sampai TU, pelajar dan organisasi isteri ASN (Dharma Wanita) juga turut dilombakan. Ini sangat bagus," ujar Asep. 

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement