Rabu 12 Sep 2018 05:41 WIB

Perguruan Islam Ar Risalah Padang Sertifikasi Guru Tahfizh

Setiap tahun Ar Risalah meluluskan santri yang hafal Alquran 15, 20, bahkan 30 juz.

Perguruan Islam Ar Risalah Padang mengadakan sertifikasi untuk para guru tahfizh Alquran di sekolah tersebut.
Foto: Dok Ar Risalah
Perguruan Islam Ar Risalah Padang mengadakan sertifikasi untuk para guru tahfizh Alquran di sekolah tersebut.

REPUBLIKA.CO.ID, PADANG -- Sebanyak 54 orang ustadz-ustadzah pembimbing tahfih Alquran  di Perguruan Islam Ar Risalah mengikuti pelatihan (daurah) tahfizh Quran, Selasa (11/9). Kegiatan yang berlangsung di kampus Ar Risalah Padang, Sumatera Barat  tersebut diagendakkan akan berlangsung selama sepekan dengan mendatangkan narasumber dari LBQ Al Utsmani Jakarta, KH Efendi Anwar Lc.

Pimpinan Perguruan Islam Ar Risalah, Ustadz Muhammad Saleh Zulfahmi Lc, MA saat membuka daurah menyebutkan, kegiatan dimaksudkan untuk mencapai target sertifikasi guru tahfizh Alquran di lembaga pendidikan tersebut. Para guru yang menjadi pembina tahfizh Alquran  harus memenuhi standar yang diakui dalam bacaan Alqutan, sehingga bisa memperbaiki bacaan para siswa binaannya.

photo
Para guru tahfizh di Perguruan Islam Ar Risalah, Padang, mengikuti sertifikasi guu tahfizh.

"Para guru Alquran  di Ar Risalah harus memiliki kompetensi membaca Alquran  yang baik dan sesuai standar internasional, bukan dengan kemampuan baca Alquran 'ala kadarnya'. Target kami ke depan,  para pembimbing (murabbi) tahfizh  harus sudah mendapat sertifikat bacaan Alquran. Sehingga,  kualitas bacaan Alquran  para santri juga baik," kata Muhammad Saleh Zulfahmi daam rilis yang diterima Republika.co.id, Selasa (11/9).

Ia menambahkan, perguruan Islam Ar Risalah merupakan lembaga pendidikan berasrama yang dikelola Yayasan Waqaf Ar Risalah dengan menjadikan tahfizh Alquran  sebagai program unggulan. “Setiap tahun Perguruan Islam Ar Risalah mewisuda lulusan yang sudah hafal Alquran, baik 15 juz, 20 juz, bahkan ada yang sudah hafal 30 juz,” papar Saleh Zulfahmi.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement