REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Dalam rangka sosialisasi program baru bernama OBS (One Bosowa School), Yayasan Bosowa Bina Insani menyelenggarakan kegiatan magang bagi guru-guru SD. Kegiatan ini diselenggarakan di unit TK Bosowa Bina Insani, Bogor, Jawa Barat, selama lima hari, 21-25 Januari 2019.
“Kegiatan magang ini dalam rangka penerapan kurikulum baru, yakni One Bosowa School di tahun ajaran 2019/2020 di lingkungan SD Bosowa Bina Insani Bogor,” kata Wakil Direktur Pendidikan Dasar dan Menengah (Wadirdikdasmen) Bosowa School, Sudirman dalam rilis yang diterima Republika.co.id, Sabtu (2/2). .
Ia menambahkan, program magang kali ini adalah tahap ketiga. Semua guru, baik di unit SD, SMP sampai SMA Bosowa Bina Insani akan mendapatkan kesempatan yang sama.
Ada tiga pemateri selama magang berlangsung. Ketiganya adalah Sudirman, Femi Balti (kepala TK Bosowa Bina Insani) dan Yuli (guru TK Bosowa Bina Insani).
Sebanyak sembilan guru SD Bosowa Bina Insani magang di TK Bosowa Bina Insani.
Kegiatan magang dimulai pukul 08.00 dan berakhir pukul 16.00. “Selama magang berlangsung, setiap guru diberikan kesempatan yang sama yakni memasuki ruang teori dan praktik ke setiap sentra yang ada,” ujarnya.
Sentra di TK Bosowa Bina Insani berjumlah delapan, yakni sentra balok, sentra Imtaq, sentra seni, dan sentra seni persiapan. “Selain itu, sentra peran main peran, sentra mikro, sentra alam kering, dan sentra alam basah,” tuturnya.
Kesembilan guru yang magang bergabung bersama para siswa play group (PG), TK A dan B. “Kegiatannya yakni mengobservasi selama kegiatan belajar mengajar (KBM), presentasi hasil observasi dan diskusi,” kata Sudirman.