REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Global Prestasi School mengadakan open day sekaligus pembukaan pendaftaran siswa baru tahun ajaran 2020-2021 untuk tingkat playgroup sampai SMA. Acara open day tahun ini mengangkat tema “Harmony in Diversity”.
Pada kesempatan ini Global Prestasi menampilkan keharmonisan dalam keragaman budaya yang merupakan pondasi dasar sekolah. Para tamu yang hadir disambut dengan hangatnya nuansa budaya Indonesia melalui penampilan gamelan yang dibawakan oleh siswa-siswi Sekolah Global Prestasi.
“Global Prestasi memiliki lima program unggulan, satu di antaranya adalah diversity. Kami berusaha untuk selalu menanamkan sikap saling menghargai kepada seluruh keluarga GPS dalam setiap kesempatan, seperti acara hari ini," tutur Principal Global Prestasi Montessori, Sofia Marantika, Sabtu (7/9).
Sekolah yang sudah terakreditasi A sejak tahun 2007 ini memiliki berbagai fasilitas untuk menunjang pembelajaran seperti; choo-choo train, cooking lab, theatre, klinik kesehatan, laboratorium yang lengkap, CCTV 24 jam, Gamelan stage, dan layanan antar jemput.
“Kurikulum di GPS mengacu pada Kurtilas 2013 yang diintegrasikan dengan kurikulum Cambridge untuk jenjang SD-SMA, sedangkan untuk preschool menggunakan metode montessori. Setiap siswa memiliki potensi dan keunikan yang berbeda, maka melalui kurikulum yang dimiliki, kami yakin para peserta didik dapat berkembang menjadi pribadi berkarakter, berprestasi di bidang akademik maupun non-akademik.” kata Sofia.
Sekolah Global Prestasi menjadi salah satu sekolah dimana karakter, intelektual, dan spiritual anak dapat berkembang melalui serangkaian program pembelajaran yang berkualitas, dan didukung oleh tenaga pengajar profesional.
Global Prestasi School (GPS) terdiri dari TK Montessori, Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP), Sekolah Menengah Atas (SMA), yang dikelola dan dioperasikan oleh Yayasan Harapan Global Mandiri. SMP dan SMA Global Prestasi didirikan pada 2005 sementara SD Global Prestasi didirikan pada 2007.
TK Montessori diluncurkan pada 2016. GPS telah mendapatkan akreditasi A sejak 2007 dan secara resmi diakui sebagai sekolah model oleh Dinas Pendidikan Kota Bekasi. Sejak 2015 GPS telah disetujui oleh pemerintah untuk menjadi Sekolah SPK. Sebagai sekolah, SPK berkolaborasi dengan Kurikulum Cambridge.