Selasa 10 Sep 2019 20:16 WIB

Kemendikbud akan Bagikan 1,75 Juta Gawai ke Sekolah

Dukung digitalisasi sekolah, Kemendikbud akan bagikan 1,75 juta gawai.

Sejumlah Siswa mengikuti Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) di Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 28 Jakarta, Senin (1/4).
Foto: Republika/Prayogi
Sejumlah Siswa mengikuti Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) di Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 28 Jakarta, Senin (1/4).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sekretaris Jenderal Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) Didik Suhardi mengatakan, kementerian tersebut akan membagikan 1,75 juta gawai ke sejumlah sekolah. Hal itu dilakukan dalam upaya digitalisasi sekolah.

"Dalam waktu dekat, kami akan meluncurkan program digitalisasi sekolah. Kami akan membagikan sekitar 1,75 juta gawai yang akan dikirim ke sekolah-sekolah yang ada di Tanah Air," ujar Didik usai menerima perwakilan dari Samsung di Jakarta, Selasa.

Baca Juga

Gawai tersebut diberikan pada 3.600 sekolah, terutama sekolah yang berada di daerah pinggiran dan memiliki kinerja yang bagus. Dana untuk pengadaan gawai itu berasal dari dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) Afirmasi dan Kinerja.

Di dalam gawai tersebut akan dimasukkan konten yang berasal dari platform digital Kemendikbud, Rumah Belajar. Konten pembelajaran yang ada di Rumah Belajar dinilai dapat menjadi sumber pembelajaran di sekolah.

Gawai tersebut tidak diberikan pada siswa, melainkan menjadi aset sekolah. Salah satu penyedia dari gawai tersebut adalah perusahaan elektronik asal Korea Selatan, Samsung.

Didik menjelaskan, pihaknya sudah bekerja sama dengan Samsung sejak beberapa tahun terakhir. Hal tersebut merupakan salah satu program revitalisasi Sekolah Menengah Kejuruan, terutama tentang penyelarasan kurikulum dan pelatihan bagi guru dan siswa.

Wakil Presiden Samsung Electronics Indonesia, Lee Kang Hyun, mengatakan bahwa sejak tiga tahun terakhir pihaknya memberikan kesempatan pada siswa Indonesia untuk mempelajari teknologi gawai. Para guru juga diberikan pelatihan mengenai gawai tersebut. Lee berharap sinergi antara industri, sekolah, dan pemerintah itu bisa terus berjalan dengan baik.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement